Jakarta, CNN Indonesia -- Atlet bridge Indonesia peraih medali perunggu
Asian Games 2018, Michael Bambang Hartono, menanggapi santai guyonan ketika menerima bonus dari Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Minggu (2/9).
Sejumlah pewarta yang hadir di Istana Negara sempat melontarkan gurauan kepada Bambang terkait bonus dari pemerintah yang diberikan melalui Bank BRI, bukan Bank BCA.
"BRI
nih ya pak, bukan BCA pak," demikian goda beberapa pewarta kepada Bambang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oh iya ya," jawab Bambang sambil tertawa dan memegang buku tabungan BRI-nya.
 Michael Bambang Hartono menerima bonus Rp250 juta setelah mendapat perunggu di Asian Games 2018. (CNN Indonesia/Christie Stefanie) |
Bambang merupakan pemilik saham mayoritas Bank BCA. Mengutip Forbes, Bambang bersama saudaranya, Budi Hartono mendapatkan lebih dari sepertiga kekayaan mereka dari investasi di Bank BCA.
Mereka membeli saham Bank BCA setelah pemilik sebelumnya Sudono Salim, kehilangan kendali karena krisis ekonomi Asia yang juga melanda Indonesia pada 1997-1998.
Sebagai peraih medali perunggu Asian Games 2018, Bambang diberikan bonus Rp250 juta tanpa potongan pajak sebagai bentuk apresiasi. Bambang menyatakan seluruh bonus bakal diberikan kepada organisasi.
"Kami akan mengusahakan untuk pembinaan bridge. Jadi dibalikin ke bridge lagi. Ya, semuanya," ucap Bambang.
Ia turut mengapresiasi pemerintah karena memberikan bonus sebelum penutupan Asian Games dan para atlet kembali ke daerahnya. Bambang Hartono menilai hal itu sangat efisien.
Dalam kesempatan penyerahan bonus Asian Games 2018, Bambang juga bersalaman dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Jokowi. Mereka terlihat sempat berbincang sebentar setelah berfoto bersama.
Bambang juga bertegur sapa dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla di atas panggung. "Wuah Pak Bambang," kata JK ketika melihat Bambang yang kemudian bersalaman.
(bac/har)