Jakarta, CNN Indonesia -- Kapten
Real Madrid Sergio Ramos sudah berani membicarakan peluang jadi juara
Liga Champions saat Los Blancos baru akan menjalani laga perdana di kompetisi tersebut.
Real Madrid jadi tim terbaik di Eropa, juga dunia, dalam beberapa musim terakhir. Ramos dan kawan-kawan sukses menjadi juara Liga Champions dalam tiga musim beruntun.
Untuk musim ini, tantangan bagi Real Madrid untuk jadi juara terasa lebih berat lantaran mereka tak lagi memiliki Cristiano Ronaldo. Zinedine Zidane, arsitek brilian di balik sukses tersebut, juga sudah hengkang dari tim itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Ramos tak mau rendah diri dalam melihat peluang timnya menjadi juara Liga Champions musim ini.
 Real Madrid berhasil meraih trofi Liga Champions tiga musim beruntun. (REUTERS/Javier Barbancho) |
"Mereka berkata bahwa mustahil bisa memenangkan Liga Champions dua musim beruntun dan kami melakukannya. Hal yang sama juga dikatakan tentang tiga gelar beruntun dan kami juga sukses melakukannya," kata Ramos seperti dikutip dari
Marca.
Ramos mengaku ada motivasi tambahan bagi Real Madrid untuk jadi juara Liga Champions musim ini selain menjadi tim pertama yang mampu juara Liga Champions empat musim beruntun. Hal itu adalah
venue final yang digelar di Wanda Metropolitano, markas Atletico Madrid yang merupakan rival sekota klub itu.
 Sergio Ramos tetap optimistis meskipun Real Madrid kini tanpa Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane. (REUTERS/Javier Barbancho) |
"Fakta bahwa final dimainkan di Wanda membuat kami makin termotivasi. Tim ini terus terinspirasi oleh tantangan besar dan memenangkan Liga Champions di Wanda adalah cara lain untuk membuat sejarah," ujar Ramos.
Untuk bisa menjadi juara Liga Champions, Real Madrid kembali harus melalui jalan panjang. Langkah pertama Real Madrid adalah menghadapi AS Roma di Santiago Bernabeu, Rabu (19/9) waktu setempat.
(ptr/bac)