Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang
Manchester City, Riyad Mahrez menegaskan timnya belum layak menyandang status favorit juara
Liga Inggris meskipun menjalani 15 laga awal tanpa terkalahkan.
Manchester City kembali mendapatkan tambahan tiga angka pada laga lawan Watford. Meski menorehkan 13 kemenangan dan dua hasil imbang dalam 15 laga awal, Mahrez tak merasa hal itu sudah cukup untuk menjadikan Manchester City sebagai favorit kuat juara musim ini.
"Siapapun yang ada di empat besar masih bisa memenangkan Liga Inggris. Belum ada yang selesai. Kami masih harus bekerja keras dan mencoba untuk memenangkan setiap laga yang kami mainkan," kata Mahrez seperti dikutip dari
Manchester Evening News.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di bulan ini, kami harus terus fokus di tiap tiga hari dan harus selalu siap untuk menampilkan level terbaik permainan kami," ucapnya menambahkan.
Mahrez sendiri mengaku senang dengan kemenangan tipis 2-1 yang didapatkan Manchester City atas Watford.
 Riyad Mahrez menyumbang satu gol dan satu assist pada laga lawan Watford. (Reuters/Andrew Boyers) |
"Sebuah klub tentu tidak akan memenangkan setiap laga dengan skor 4-0 atau 5-0. Melalui laga seperti ketika menghadapi Watford membuat tim menjadi lebih kuat," tutur mantan pemain Leicester City ini,
Mahrez menyadari Manchester City membuat kesalahan dengan tidak mencetak gol ketiga sejak pertengahan babak kedua. Gol balasan Watford di pengujung pertandingan kemudian membuat 'The Citizens' sempat berada dalam tekanan kuat di akhir laga.
"Kami membuat banyak kesempatan dan mencoba untuk memastikan hasil pertandingan (dengan mencetak gol ketiga. Namun ketika sebuah tim unggul 2-0 dan kemudian tim lawan mencetak gol, maka dukungan untuk mereka akan bertambah besar dan hal itu membuat situasi menjadi sulit."
"Kami sangat gembira bisa mengakhiri laga dengan kemenangan dan membawa pulang tiga poin," ujar Mahrez.
(ptr/jun)