Jakarta, CNN Indonesia --
Manny Pacquiao ingin menggelar pertarungan ulang dengan
Floyd Mayweather Jr. usai mengalahkan
Adrien Broner dengan kemenangan
unanimous decision di MGM Grand, Minggu (20/1).
Pacquiao harus melakoni pertarungan 12 ronde dengan Bornser sebelum diputuskan menang angka mutlak 117-111, 1116-112, dan 116-112 oleh juri.
Kemenangan tersebut membuat Pacquiao berambisi meladeni Mayweather Jr. yang pernah mengalahkannya pada 2015 lalu di tempat yang sama. Dalam perebutan sabuk juara dunia kelas welter versi WBC, WBO, WBA tiga tahun silam, Pacquiao kalah angka mutlak dari Mayweather Jr.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan tetapi, setelah mengalahkan Broner, Pacquiao kembali berhasrat untuk
rematch dengan Mayweather. Isu pertarungan ulang antara Pacquaio dan Mayweather Jr. selalu muncul setiap tahun, namun tidak juga terealisasi.
"Katakan [kepada Floyd] untuk kembali ke ring dan kemudian kita bertarung. Saya bersedia bertarung dengan dia lagi, bertarung melawan Floyd Mayweather," ujar Pacquiao dikutip dari
The Guardian.
 Pacquiao kalah angka dari Mayweather Jr. pada 2015. (Steve Marcus) |
Announcer Jim Gray sempat mencoba mengajak Mayweather Jr. naik ke atas ring untuk mendiskusikan kemungkinan duel jilid kedua melawan Pacquiao. Akan tetapi petinju berjuluk The Money itu menolak.
Saat Pacquiao berduel dengan Broner di atas ring, Mayweather Jr. sempat juga ditanya soal peluang pertarungan ulang dengan petinju asal Filipina tersebut.
"Anda terus bertanya kepada saya tentang Manny Pacquiao. Dia harus melewati Adrien Broner terlebih dahulu. Dan saat ini saya menjalani hidup yang bahagia dan sehat," ucap Mayweather Jr.
(sry)