Jakarta, CNN Indonesia -- Plt Ketua Umum
PSSI Joko Driyono batal diperiksa
Satgas Anti Mafia Bola di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya hari ini, Senin (18/3).
Joko semula dijadwalkan menjalani pemeriksaan kelima pukul 10.00 WIB untuk diminta keterangan lanjutan sebagai tersangka kasus perusakan garis polisi dan pencurian barang bukti dalam kasus pengaturan skor.
"Dari penyidik Satgas Anti Mafia Bola akan memeriksa pak Joko Driyono kembali hari ini, namun karena yang bersangkutan ada kegiatan dan kami menjadwal ulang hari Rabu," tutur Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (18/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Joko Driyono kembali akan menjalani pemeriksaan Rabu (20/3). (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar) |
Penundaan pemeriksaan terhadap Joko juga dibenarkan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo. Dedi mengatakan pihak Joko yang meminta untuk penundaan pemeriksaan yang dijadwalkan pada hari ini.
"Saudara JD mengajukan penangguhan pemeriksaan, harusnya hari ini jam 10 jadi hari Rabu besok. [Alasan JD] ada beberapa kegiatan," ujarnya di Mabes Polri, Senin (18/3).
Sebelumnya, Joko telah menjalani empat pemeriksaan sebagai tersangka perusakan garis polisi dan pencurian barang bukti di Mapolda Metro Jaya dengan yang terakhir berlangsung 6 Maret lalu.
Joko ditetapkan sebagai tersangka karena tuduhan merusak barang bukti yang diduga terkait dengan kasus pengaturan skor. Mantan CEO PT Liga Indonesia itu ditetapkan sebagai tersangka pada 14 Februari lalu.
Joko diduga sebagai aktor intelektual yang memperintahkan tiga orang, yaitu Muhammad MM alias Dani, Mus Muliadi alias Mus dan Abdul Gofar untuk melakukan perusakan barang bukti di kantor Komisi Disiplin PSSI yang sempat digeledah Satgas Anti Mafia Bola.
[Gambas:Video CNN] (map/dis/har)