Jakarta, CNN Indonesia -- Kondisi
Harry Kane semakin membaik jelang laga
Tottenham Hotspur kontra
Liverpool pada final
Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, 1 Juni mendatang. Ia diperkirakan bisa bermain di partai final dan kabar pulihnya Kane jadi ancaman buat The Reds.
Kane awalnya diprediksi mengakhiri musim lebih cepat karena cedera ligamen saat menghadapi Manchester City di perempat final Liga Champions. Absennya Kane ternyata tidak mempengaruhi performa Spurs yang bisa mengamankan posisi di tiga besar Liga Champions dan di luar dugaan lolos ke partai puncak Liga Champions.
Manajer Spurs, Mauricio Pochettino, mengaku optimistis Kane bisa bermain melawan Liverpool jika mengacu proses pemulihan cedera striker 25 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Mauricio Pochettino optimistis Harry Kane bisa bermain melawan Liverpool. (Reuters/Matthew Childs) |
" (Kane) telah berlatih dan sudah masuk dalam fase akhir pemulihan," ujar Pochettino pada Kamis (24/5) seperti dilansir
Eurosport.
"Kami berharap dia dapat memberikan kami suatu pertolongan, sebagai pemain inti atau dari bangku cadangan. Jika pun tidak bisa, maka memberikan kami dukungan moral di ruang ganti. Namun, kami optimistis dia bisa menolong kami di lapangan."
Pochettino mengungkapkan anak asuhnya berhasil membalikkan semua prediksi dengan lolos ke final Liga Champions. Lolos ke final kompetisi elite Eropa jadi sebuah pencapaian besar buat Spurs yang tidak belanja pemain musim ini.
"Semua orang memperkirakan perang taktikal, namun saya rasa sisi emosional akan penting," kata manajer asal Argentina tersebut.
"Tidak seorang pun mengira Tottenham akan berada di final. Kami punya kesempatan untuk membuat sejarah. Anda hanya tidak bermain di final, Anda memenanginya dan kami bersiap untuk menang."
(jal/har)