Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer
Khabib Nurmagomedov, Ali Abdel Aziz, mengisahkan cerita petarungnya malah tersenyum ketika bus tumpangan mereka diserang
Conor McGregor dan gerombolannya pada awal 2018.
Serangan McGregor terhadap bus yang ditumpangi Khabib dan para petarung serta para staf lainnya di Los Angeles, menandai awal permusuhan kedua petarung itu.
"Hal pertama yang ingin saya lakukan adalah melompat dari bus, namun Khabib hanya duduk dan tersenyum. Saya begitu marah karena merasa seperti diserang 20-30 orang."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin melompat dari bus, tapi Ilir Latifi [petarung Abdel Aziz yang lain] menahan saya. Dia adalah petarung kelas berat," ujar Abdel Aziz dalam wawancara dengan Mike Tyson vis
MMA Junkie dikutip dari
BJPENN.
McGregor dan sejumlah pria lainnya secara brutal melempar bus rombongan Khabib dengan menggunakan benda apapun termasuk troli. Bus mengalami kerusakan dan sejumlah petarung luka-luka ringan.
 Conor McGregor pernah menyerang bus rombongan Khabib Nurmagomedov. (Foto: Isaac Brekken/Getty Images/AFP) |
"Saya merasa harus keluar dari bus karena tidak mau hanya berada di dalam kotak itu [bus] sementara orang-orang berupaya membunuh. Anda paham?," terang Abdek Aziz.
Khabib justru yang berusaha menenangkan Abdel Aziz yang merasa geram sekaligus panik karena nyawanya terancam.
"Khabib hanya berkata: 'Hei, tenang saja. Jika memang geng sungguhan yang datang [menyerang], mereka tidak akan membawa kamera. Sedangkan jika McGregor yang melakukannya, ia memang selalu membawa kru termasuk kamera.' Ia tidak beranjak dan hanya tersenyum."
"Dengan situasi yang kacau saat itu, ia sama sekali tidak bangun dari kursinya," ujar Abdel Aziz.
McGregor juga banyak melontarkan pernyataan-pernyataan menyerang berbau rasialis dan agama kepada Khabib saat tur konferensi pers jelang pertarungan keduanya Oktober 2018 lalu.
Puncaknya adalah ketika pertarungan UFC 229 digelar pada Oktober 2018. Kerusuhan pecah di T Mobile Arena Los Angeles setelah Khabib mengalahkan Mcgregor.
Petarung asal Rusia itu keluar oktagon dengan menaiki pagar dan melompat menyerang rekan McGregor, Dillon Danis. Khabib tersinggung karena Danis mencela agama dan ayahnya.
(bac)