Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer
Manchester United,
Ole Gunnar Solskjaer, dikabarkan marah-marah di ruang ganti usai anak asuhnya takluk 0-2 dari West Ham United dalam laga lanjutan
Liga Inggris, akhir pekan lalu.
Dilaporkan Metro, Solskjaer marah karena anak asuhnya tidak tampil optimal di markas West Ham. David de Gea dkk tampil lesu sehingga memudahkan The Hammers untuk meraih kemenangan.
Tuan rumah pun bisa mencetak dua gol melalui Andriy Yarmolenko dan Aaron Cresswell tanpa bisa dibalas satu gol pun oleh The Red Devils.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Manchester United terseok-seok di awal musim Liga Inggris. (AP Photo/Leila Coker) |
Menariknya dalam sesi jumpa pers usai laga, Solskjaer masih bisa bersikap tenang dan memberikan dukungan untuk para pemainnya. Namun, sikap Solskjaer itu sangat berbeda dengan yang diperlihatkan saat berada di ruang ganti.
[Gambas:Video CNN]Solskjaer tidak kuasa menahan amarah setelah menyaksikan performa buruk pasukannya. Ia juga menyebut para pemain tidak bisa menjaga standar permainan yang diharapkan oleh tim sekelas MU.
Juru racik formasi asal Norwegia kemudian memperingatkan anak asuhnya untuk menaikkan level permainan jika ingin masuk dalam perebutan gelar juara Liga Inggris.
Peringatan itu bisa dipahami karena MU sudah menelan dua kekalahan hingga pekan keenam Liga Inggris. Empat laga sisanya berujung dua hasil imbang dan baru dua kali menang.
Kekalahan dari West Ham membuat MU terjerembab di peringkat kedelapan klasemen sementara Liga Inggris dengan mengoleksi delapan poin. MU terpaut 10 poin dari Liverpool yang kokoh di puncak klasemen sementara.
(jal/jun)