Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang Belanda
Frenkie De Jong mengaku sempat didekati
Manchester City dan Paris Saint-Germain sebelum bergabung dengan
Barcelona.
De Jong menjadi incaran banyak klub mapan pada akhir musim lalu usai tampil apik bersama Ajax Amsterdam dan mengantarkan De Godenzonen menjadi juara Eredivisie serta melaju ke semifinal Liga Champions.
Klub-klub juara dari berbagai liga mendekatinya, termasuk Man City, PSG, dan Barcelona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika bukan Barcelona, sulit bagi saya untuk mengatakannya sekarang, tetapi saya mungkin ada di PSG atau Manchester City," ujar De Jong kepada
Elperiodico.
 Frenkie De Jong (kiri) menjadi salah satu pemain baru Barcelona selain Antoine Griezmann (ANDER GILLENEA / AFP) |
"Kali pertama mendengar [tawaran] Barca? Pada 2018. Agen saya mengatakan, 'Barcelona tertarik padamu, ayo kita berbicara dengan mereka.' Mendengarnya membuat Anda bangga dan tersanjung," sambung pemain 22 tahun tersebut.
[Gambas:Video CNN]De Jong menjelaskan keputusan memilih mengenakan kostum Blaugrana dibanding bergabung dengan The Citizens atau Les Parisiens bukan disebabkan tawaran uang.
"Tidak baik berbicara mengenai motivasi uang. Uang bukan area saya, itu bukan topik diskusi dalam pertemuan ketika itu. Itu adalah urusan agen saya," kata De Jong.
"Keputusan memilih Barcelona adalah karena mereka klub yang menunjukkan rasa cinta kepada saya," tambah pemain yang sudah mencetak satu gol untuk timnas Belanda itu.
Pada musim perdana bersama Barcelona, De Jong langsung menjadi pilihan utama di lini tengah. Bahkan hingga pekan keenam La Liga, De Jong merupakan satu-satunya gelandang yang selalu mendapat menit bermain dalam enam laga.
(nva/nva/nva)