Jakarta, CNN Indonesia -- Dokter Syarief Alwi melarang semua pemain
Timnas Indonesia U-23 untuk jajan sembarangan selama mengikuti
SEA Games 2019 di Filipina guna menghindari penyakit
polio.
Larangan itu diberikan lantaran sedang mewabahnya penyakit polio di Filipina. Seluruh pemain, staf dan ofisial yang berangkat juga sudah dibekali dengan vaksin polio yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.
"Tentu kami menganjurkan kepada anak-anak untuk hati-hati dalam membeli makan. Karena penularan polio bisa melalui makanan. Sebab itu, kami harapkan kalau tidak perlu tidak usah makan di luar, cukup makan makanan yang ada di hotel saja," ucap Syarief Alwi yang ditemui
CNNIndonesia.com di Hotel Sultan, Selasa (19/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dokter yang akrab disapa Papi itu menambahkan pihaknya tidak membawa obat-obatan khusus buat pemain selama berada di Filipina. Suplemen dan vitamin yang diberikan juga masih seperti yang biasa didapat pemain di Indonesia.
"Vitamin dan suplemen masih seperti yang biasa kami berikan di sini. Tidak ada obat tambahan. Pemain siap tempur semua," ucap Syarief.
 Timnas Indonesia U-23 tak dibekali obat tambahan selama di Filipina. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana) |
Syarief Alwi mengungkapkan kondisi Evan Dimas yang sempat mengalami cedera di bagian pergelangan kaki kanan. Menurut Syarief, kondisi gelandang Barito Putera itu sehat dan siap untuk diturunkan saat Timnas Indonesia U-23 menghadapi Thailand di laga pertama Grup B SEA Games 2019, Selasa (26/11).
[Gambas:Video CNN]Rencananya, Timnas Indonesia U-23 bakal bertolak ke Manila pada Kamis (21/11) dini hari. Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan menjadi rombongan dari Kontingen Indonesia yang pertama datang ke Manila.
"Semua pemain dalam keadaan baik, sehat semua. Evan kondisinya bagus, kemarin hanya ada sedikit pembengkakan di
ankle dalam bagian kanan kakinya karena benturan. Tapi per hari ini kondisinya sudah bagus. Tadi
internal game dia sudah main. Tidak mengkhawatirkan," ucap Syarief.
Dikonfirmasi terpisah, Evan Dimas mengaku mengalami sedikit cedera di bagian kaki saat melakoni laga uji coba melawan Iran yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianayar, Bali, Rabu (13/11). Ia juga sempat menjalani latihan terpisah sebelum melakoni laga kedua melawan Iran di Stadion Pakansari, Sabtu (16/11).
"Kemarin waktu lawan Iran pas di Bali sedikit agak cedera di kaki. Tapi sekarang alhamdulillah dengan terapi dan dokter tim kasih obat terus saya coba latihan bisa berlatih dan sudah tidak ada masalah lagi," ujar Evan Dimas.
(ttf/ptr)