Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda Liverpool, Jamie Carragher menyebut
Liverpool tidak menunjukkan kreativitas saat kalah dari
Atletico Madrid di leg pertama 16 besar
Liga Champions.
Carragher menganggap hal terburuk dalam duel saat menghadapi lawan tipe Atletico adalah kebobolan terlebih dulu di menit awal. Hal itu justru yang dirasakan oleh Liverpool di laga tersebut.
"Laga tersebut benar-benar merupakan laga yang membuat frustrasi. Kami tahu cara bermain Atletico, begitu juga Jurgen Klopp. Hal terpenting yang tak ingin terjadi adalah kebobolan terlebih dulu dan kami kebobolan lewat bola mati di awal laga."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun terkadang hal itu terjadi, dengan keberuntungan mereka bisa memimpin 1-0," kata Carragher seperti dikutip dari Mirror.
 Atletico Madrid mengakhiri pertandingan dengan kemenangan tipis 1-0. (AP Photo/Manu Fernandez) |
Masalah yang kemudian membuat Liverpool tidak mampu membalas gol tersebut adalah lini tengah yang miskin kreativitas.
"Liverpool tidak terlalu frustrasi oleh gol cepat itu namun mereka tidak bisa menciptakan apapun. Mereka tidak menunjukkan kreativitas yang sebenarnya, terutama di lini tengah. Hal itu tentu akan selalu menimbulkan masalah."
"Namun Atletico memang bertahan dengan bagus. Hal penting lainnya adaah Liverpool tidak kehilangan pemain karena kartu merah dan memastikan skor 1-0 bertahan hingga akhir," ujar Carragher.
Dengan kekalahan 0-1, Carragher masih optimistis Liverpool bisa lolos ke babak delapan besar Liga Champions.
"Bila skor 2-0 untuk Atletico, saya rasa Liverpool benar-benar hampir tersingkir. Dengan kondisi 1-0 untuk Atletico, mereka memiliki peluang lebih bagus. Namun Liverpool juga bakal jauh lebih baik saat tampil di Anfield."
(ptr)