Pelatih PSM Sebut Kendala Jelang Lawan Shan United

CNN Indonesia
Selasa, 25 Feb 2020 18:24 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, menyebut para pemainnya masih butuh adaptasi jelang laga Shan United di Piala AFC 2020.
Para pemain PSM Makassar saat menghadapi Lalenok United. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/pd)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak menyebut kendala utama timnya jelang menghadapi Shan United pada laga Piala AFC 2020 di Stadion Madya Senayan, Rabu (26/2).

Sejumlah pemain dinilai Hodak masih membutuhkan adaptasi. PSM mendatangkan tujuh pemain baru untuk mengarungi musim 2020.

Dua di antaranya merupakan pemain asing baru Juku Eja yakni Osas Saha yang didatangkan dari PS Tira Persikabo dan Giancarlo Rodrigues yang sebelumnya membela Petaling Jaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan lima pemain lokal baru PSM yakni Miswar Saputra, Syaiful Syamsuddin, Wasyiat Hasbullah, Ahmad Agung, dan Leo Guntara. Kondisi itu membuat tim saat ini belum dapat memberikan hasil maksimal di fase Grup H Piala AFC 2020.

Setelah menang 4-1 di kandang Lalenok United pada laga playoff Piala AFC, PSM kembali menang 3-1 di laga kandang. Kemudian kalah 1-2 dari Tampines Rovers di laga perdana fase grup yang membuat PSM berada di urutan ketiga sementara Grup H Piala AFC 2020.

"Kondisi ini lumrah untuk beberapa pemain. Mungkin bisa menyatu dengan tim di satu dua pertandingan. Tapi untuk beberapa pemain lain butuh waktu berbulan-bulan. Jadi yang dibutuhkan tim ini adalah waktu untuk memahami satu sama lain," kata Hodak pada sesi konferensi pers di Hotel Aryaduta Semanggi, Selasa (26/2).

Konferensi pers jelang laga PSM Makassar vs Shan United. (Konferensi pers jelang laga PSM Makassar vs Shan United. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)
Meski begitu, Bodak mengaku ada 32 pemain yang siap dimainkan. Masing-masing pemain di posisi yang sama siap untuk menggantikan pemain lain karena secara kualitas dan karakter dibutuhkan tim.

Kapten tim PSM, Ferdinand Sinaga mengatakan semua rekan-rekannya siap untuk dimainkan. Terlebih para pemain sudah berlatih mengikuti arahan yang diberikan pelatih di sepanjang latihan.

Ferdinand kerap dimainkan agak sedikit mundur dari posisi awalnya sebagai penyerang. Namun, ia mengaku tidak khawatir dengan penjagaan yang nantinya bakal diberikan tim lawan.

Pelatih PSM Sebut Kendala Jelang Lawan Shan United
"Buat saya main di posisi manapun saya siap. Mau bermain agak di bawah sedikit, ke pinggir sedikit saya selalu siap. Saya juga tidak khawatir dengan penjagaan pemain lawan. Yang penting di lapangan saya melakukan yang terbaik untuk tim," ujar Ferdinand.

Sementara itu, Pelatih Shan United, U Aung Naing mengaku sudah melihat permainan PSM melalui tayangan video. Sejauh ini, Aung Naing mengaku tidak ada permasalahan berarti jelang pertandingan.

Aung Naing juga tidak mengaku masalah dengan kondisi Stadion Madya yang untuk pertama kalinya menjadi venue gelaran Piala AFC. Para pemainnya disebut tidak ada rasa takut untuk main di manapun.

"Pemain kami tidak takut main di stadion besar. Kami akan bermain baik itu dengan cuaca panas maupun hujan. Besok kami akan upayakan pertandingan bagus. Kami juga tidak peduli dengan penonton, yang penting kami bermain baik dan kami akan tampilkan sepak bola kami sendiri," ucap Aung Ning.

Kapten tim Shan United, Thiha Sithu juga memastikan tidak ada tekanan jelang lawan PSM Makassar di Piala AFC 2020.

"Tidak ada tekanan. Kami sudah siap dengan pertandingan besok. Kami sudah berlatih setiap hari. kami akan ikuti instruksi pelatih. Kami akan berjuang sampai akhir," uajr Sithu. (ttf/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER