Bila Tak Jadi Pebalap, Rossi Pilih Profesi DJ di Pernikahan

Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi memilih menjadi disc jockey di acara perkawinan atau pembaptisan jika tidak menjadi pebalap motor.

Rossi yang kini sedang menjalani masa istirahat lantaran penundaan agenda balap MotoGP 2020 berbagi cerita bersama media Italia.

Lihat juga: Atalanta vs Valencia Diklaim Perburuk Corona di Italia

Selain dunia balap roda dua, musik menjadi salah satu cara Rossi berekspresi. The Doctor pun menyatakan pilihan mata pencaharian di dunia musik seandainya tidak terlahir sebagai pebalap.

"Saya tidak akan menjadi orang kantoran. Saya mungkin akan tetap bergaya sporty jika tidak menjadi pebalap. Saya sangat suka berlatih dan menjalani olahraga dan menantang diri saya bersaing. Mungkin saya suka atletik, tapi tidak tahu cabang apa. Beruntung saya bisa menjadi pebalap," kata Rossi.

"Saya suka menjadi DJ, bahkan di dalam pesta atau pernikahan teman saya. Jadi ini bisa menjadi pekerjaan saya, DJ di acara baptis atau pernikahan," jelasnya setelah ditanya lebih lanjut mengenai ketertarikan di luar dunia balap motor.

Valentino Rossi ketika mengikuti tes pramusim MotoGP 2020 di Sepang. (Mohd RASFAN / AFP)

Jawaban Rossi mengenai profesi sebagai disc jockey disambut baik pasangannya Francesca Sofia Novello.

"Saya sudah pernah mendengar dia bermain dan dia memiliki selera yang bagus, dia benar-benar berbakat. Jika benar dia menjadi DJ maka saya akan menjadi penari setiap dia bermain," kata Novello dikutip dari Paddock-GP.

Lihat juga: Khabib Kembali ke Rusia, Nasib UFC 249 Kian Tak Menentu

Sementara, masa depan Rossi sebagai pebalap MotoGP masih belum dapat dipastikan karena mantan juara dunia itu baru akan mengumumkan keputusan setelah menjalani beberapa balapan musim ini. Sedangkan hingga kini seri pertama balapan MotoGP 2020 belum menemukan titik terang karena wabah virus corona.

[Gambas:Video CNN]

(nva/ptr)