Jakarta, CNN Indonesia -- Seiring dengan penerbitan surat keputusan
PSSI yang berisi penetapan status force majeure untuk
Liga 1 2020, sponsor pun menyetop kontribusi untuk kompetisi sepak bola level teratas di Indonesia.
Kepastian itu diungkapkan Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri kepada
CNNIndonesia.com, Jumat (3/4).
"Kami sedang berpikir keras karena sponsor pada setop juga. Karena sudah diterbitkan force majeure dari PSSI, konsekuensinya begitu [sponsor setop kontribusi] di klausul kontraknya," kata Cucu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lanjut Cucu, penyetopan kontribusi sponsor Liga 1 2020 ini masih bersifat sementara. Para sponsor masih menunggu sampai tiga bulan ke depan untuk penyetopan permanen sambil melihat kondisi terkini Indonesia terkait wabah virus corona.
 Liga 1 2020 baru berlangsung tiga pekan. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF) |
"Mereka [sponsor] tunggu sampai tiga bulan ke depan. Bila bisa lanjut, mereka berkomitmen untuk lanjut juga," imbuhnya.
Dalam surat keputusan yang diterbitkan PSSI pada 27 Maret lalu juga menetapkan bahwa Maret sampai Juni 2020 sebagai kondisi darurat atau force majeure penyebaran Covid-19 di Indonesia. Selain itu, PSSI juga menunda gelaran kompetisi Liga 1 dan Liga 2 sampai 29 Mei 2020.
Cucu yang juga berstatus sebagai Direktur Utama operator kompetisi PT. Liga Indonesia Baru (LIB) tak menampik jika terjadi perpanjangan masa krisis virus corona di Indonesia dari waktu yang telah ditentukan, maka kompetisi musim 2020 akan dihentikan total.
"Iya betul [kompetisi akan ditunda sampai Mei dan jika ada perpanjangan masa krisis setelahnya, kompetisi akan dihentikan]," ujarnya beberapa waktu lalu
[Gambas:Video CNN] (ttf/nva)