Andrea Dovizioso merasakan keanehan pada MotoGP Andalusia sehingga ia tak sepenuhnya puas finis di posisi keenam.
Dovizioso mengaku ada masalah tak terduga pada motornya yaitu kondisi ban depan yang tidak meyakinkan.
"Posisi keenam tidak terlalu buruk, bila berpikir bahwa saya start dari posisi ke-14 dan sulit untuk meraih posisi bagus dengan kecepatan motor yang nyaris serupa. Posisi keenam terbilang oke, namun saya tak gembira dengan perasaan yang saya dapatkan."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya masih bisa melihat Valentino Rossi hingga empat lap jelang finis. Sesuatu yang tidak kami duga adalah sejak lap pertama saya tidak merasakan kontrol ban depan dengan baik saat memasuki pertengahan tikungan. Sungguh sangat aneh dan kami tidak tahu alasannya," kata Dovizioso seperti dikutip dari Crash.
![]() |
Dovizioso tak terlalu yakin bahwa kesulitan pada ban depan yang ia alami berhubungan dengan cuaca panas di sirkuit.
"Saya cukup baik dalam pengereman di trek lurus, namun ketika saya melepas rem, saya tidak mampu menambah kecepatan dengan maksimal. Entah itu di tipe tikungan lambat atau cepat, saya tidak bisa langsung memacu motor."
"Dalam temperatur seperti ini dan seorang pembalap berada di belakang pembalap lain, hal itu bakal sangat berpengaruh. Namun masalah yang saya alami sepertinya tidak terlalu berhubungan dengan temperatur karena saya tidak benar-benar membuntuti pembalap lain. Ada banyak pembalap di depan saya namun tidak ada yang benar-benar dekat," kata Dovizioso.
Dovizioso saat ini ada di posisi ketiga klasemen MotoGP 2020 dengan selisih 24 poin dari Fabio Quartararo. MotoGP Ceko selama ini dianggap sebagai trek yang sesuai dengan Ducati.
"Membicarakan trek bagus bagi kami adalah hal kedua. Yang pertama, kami harus tetap membenahi masalah yang tidak kami selesaikan dengan sempurna, baik itu pengaturan motor atau hal lain yang terjadi dalam dua seri awal."
(nva)