Mantan juara dunia MotoGP Jorge Lorenzo membela Pol Espargaro (KTM) terkait insiden dengan Johann Zarco (Avintia Racing) di MotoGP Ceko, Minggu (9/8).
Lorenzo mengatakan Espargaro tidak salah dalam insiden dengan Zarco. Pendapat mantan pembalap asal Spanyol itu sesuai dengan keputusan Race Direction yang dipimpin Freddie Spencer.
Akibat insiden itu, Zarco mendapat hukuman long lap penalty dari FIM MotoGP Stewards Panel. Ia dianggap bersalah karena membuat Espargaro tergelincir ke area kerikil di sisi kiri trek usai bersenggolan dengan Zarco di tikungan pertama putaran ke-10.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pembalap yang di depan selalu dapat prioritas [lebih lagi jika Anda tidak melihat pembalap yang di belakang]. Tanggung jawab pembalap yang di belakang untuk melewati tanpa menempatkan pembalap di depan dalam risiko," ujar Lorenzo seperti dilansir Tuttomotoriweb.
![]() |
"Jika Anda menempatkan dia [pembalap yang di depan] dalam risiko atau dia terjatuh, itu penalti."
Sebelumya Direktur Olahraga Ducati Paolo Ciabatti menyebut Espargaro yang seharusnya mendapat hukuman usai bersenggolan dengan Zarco. Ciabatti beralasan Espargaro membuat kesalahan karena tidak melihat di belakangnya ada Zarco yang siap menyalip.
"Espargaro kembali ke barisan dan melaju masuk. Dari sudut pandang kami, Espargaro membuat kesalahan dan dia seharusnya dihukum, bukan Zarco, yang melakukan balapan yang fantastis dan akan finis di urutan kedua," kata Ciabatti.
Lihat juga:Honda Remuk, Adik Marquez Disebut Ayam Sayur |
Ciabatti bukan saja bingung dengan hukuman untuk Zarco itu. Menurut Ciabatti, sanksi untuk Zarco tersebut merupakan kesalahan manajemen balapan.
"Saya pikir semua orang mengerti kenapa?. Menurut kami, itu [hukuman] adalah keputusan yang sangat keliru dari manajemen balapan. Pol Espargaro melakukan kesalahan," ucapnya.
Live streaming MotoGP Austria 2020 (16/8) dapat disaksikan di CNNIndonesia.com, sementara siaran langsung balapan dapat ditonton di Trans7.
(nva)