Petarung Dustin Poirier mengaku layak menjadi penantang dalam perebutan sabuk juara kelas ringan usai Khabib Nurmagomedov memutuskan pensiun usai UFC 254, pekan lalu.
Dustin Poirier menyebut belum tahu pasti soal status juara kelas ringan UFC usai The Eagle, julukan Khabib, memutuskan mundur dari MMA dan UFC setelah mengalahkan Justin Gaethje lewat submission di ronde kedua.
Akan tetapi, petarung 31 tahun itu yakin gelar juara kelas ringan UFC harus dipertarungkan kembali karena Khabib tidak akan kembali dari pensiun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, apakah sabuknya kosong dan apakah Khabib meninggalkan pertrungan," ujar Poirier dalam saluran YouTube Anik and Florian Podcast dikutip dari Championat.
"Tapi Khabib adalah pria yang memegang kata-katanya. Oleh karena itu, saya harus menjadi penantang untuk memperebutkan gelar," ucap Poirier menambahkan.
Dustin Poirier memiliki alasan tersendiri usai mengaku layak sebagai salah satu penantang sabuk juara kelas ringan yang kini dimiliki Khabib.
Di peringkat UFC saat ini, Dustin Poirier menempati ranking kedua di bawah Justin Gaethje dan di atas Tony Ferguson serta McGregor. Khabib Nurmagomedov sendiri masih tercatat sebagai juara kelas ringan sekaligus pemuncak klasemen pound for pound putra UFC.
"Saya satu-satunya petarung di lima besar dengan kemenangan dalam pertarungan terakhir atas lima lawan teratas. Dan sebelumnya saya adalah juara sementara," kata Poirier.
Poirier terakhir bertarung pada Juni 2020 mengalahkan Dan Hooker yang menempati peringkat kelima kelas ringan UFC. Sebelum melawan Hooker, Poirier kalah dari Khabib Nurmagomedov di perebutan sabuk juara kelas ringan definitif, September 2019.
Dustin Poirier melawan Khabib setelah berstatus juara kelas ringan sementara usai mengalahkan Max Holloway pada April 2019.
(sry)