Liverpool menjadi satu-satunya tim penantang gelar Liga Inggris dan Liga Champions yang paling tidak terlalu aktif dalam bursa transfer musim panas 2021.
Pergerakan tenang Liverpool di bursa transfer musim ini tidak seperti yang dilakukan rival mereka di Liga Inggris yang berani mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan sejumlah pemain berkualitas.
Sebut saja Manchester City yang berani mengeluarkan £100 juta untuk mendatangkan Jack Grealish sebelum gagal untuk merekrut Harry Kane dari Tottenham dan Cristiano Ronaldo yang justru memilih gabung ke Manchester United.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea juga tidak ragu untuk mengeluarkan dana besar untuk mendatangkan kembali Romelu Lukaku dari Inter Milan.
Sementara di bursa transfer musim panas ini, The Reds hanya mendatangkan satu pemain yaitu bek Prancis Ibrahima Konate dari RB Leipzig pada Mei lalu. Liverpool lebih memilih untuk berinvestasi besar-besaran untuk mengamankan kontrak jangka panjang dari beberapa pemain senior di tim mereka.
Penandatanganan Ibrahima Konate dari Leipzig memang menjadi prioritas bagi Direktur Olahraga Liverpool Michael Edwards dan pelatih The Reds Jurgen Klopp setelah lini pertahanan menjadi masalah pada musim lalu, lantaran kehilangan Virgil van Dijk yang cedera.
Sekarang Liverpool telah memiliki lima bek tengah mapan setelah kembalinya Virgil van Dijk, Joe Gomez dan Joel Matip usai pulih dari cedera, ditambah Nat Phillips yang baru memperpanjang kontrak serta pemain anyar, Konate.
Namun, Liverpool justru harus ditinggal gelandang terbaiknya Georginio Wijnaldum ke PSG dan penyerang Xherdan Shaqiri ke Lyon, dengan tidak ada pemain baru yang didatangkan sebagai pengganti.
Kehilangan dua pemain berkualitas ini dikhawatirkan menjadi masalah baru yang akan menghantui Liverpool musim ini.
Tetapi Klopp menilai mencari pengganti Wijnaldum bukan masalah yang mendesak. Pasalnya, dia masih memiliki Harvey Elliott yang baru menyelesaikan masa pinjamannya ke Blackburn Rovers selama satu musim.
"Tidak perlu membeli seorang gelandang jika hanya tersedia satu [pemain saja] di pasar. Tidak ada kebutuhan serius (untuk seorang gelandang). Jika ada satu pemain [bagus di pasar] yang bisa meningkatkan semua hal, baru kami akan mendatangkan," kata Klopp dikutip dari Sky Sports.
"Saya tidak bisa membantu para pendukung yang ingin kami merekrut pemain seadanya [di pasar]."
Sementara itu, kepergian Shaqiri ke Lyon, bisa menjadi masalah di lini depan Liverpool setelah Roberto Firmino bakal absen beberapa waktu lantaran cedera.
Liverpool memang masih memiliki Takumi Minamino yang telah kembali ke klub setelah menyelesaikan masa pinjaman enam bulan di Southampton musim lalu. Ada juga Divock Origi yang tersedia di lini serang Liverpool.
Namun, melihat kualitas keduanya, sulit bagi Liverpool untuk menjadikan mereka sebagai andalan di lini depan. Minamino baru mencetak satu gol di Liga Inggrius untuk Liverpool sejak bergabung pada Januari 2020, sementara Origi gagal mencatatkan satu pun gol di musim lalu.
Legenda Liverpool Jamie Carragher pun menilai seharusnya The Reds mendatangkan penyerang baru di bursa musim panas ini.
"Sudah dipastikan Liverpool tidak akan melakukan pembelian lagi, tetapi saya ingin sekali melihat mereka mendatangkan penyerang. Saya pikir kita sedikit kekurangan di area itu," kata Carragher kepada Sky Sports.
Bersambung ke halaman berikutnya...