Catatan Kontroversi Mobil Esemka Selama Belasan Tahun

CNN Indonesia
Kamis, 09 Feb 2023 10:11 WIB
Esemka pernah dua kali uji emisi namun dinyatakan gagal oleh Balai Thermodinamika Motor dan Propulsi (BTMP) BPPT pada 2012.
Esemka Rajawali 2 di fasilitas perakitan PT SMK di Solo, Jawa Tengah. (Dok istimewa)

Mobil perdana Esemka

Esemka melakoni debut perdana di Indonesia dengan Bima yang dijual Rp100 jutaan. Mobil ini pertama diperkenalkan seiring dengan peresmian pabrik Esemka di Boyolali, Jawa Tengah, September 2019. Saat itu Esemka hanya menyediakan jenis kendaraan komersial ringan.

Diproduksi di Pabrik senilai Rp600 miliar

Bima dirakit di fasilitas produksi seluas 12.500 ribu meter persegi dan dibangun di atas lahan 115 ribu meter persegi. Di pabrik tersebut terdapat proses produksi seperti perakitan kendaraan, pengecatan, sampai pengetesan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nilai investasi yang digelontorkan untuk pabrik tersebut disebut sebesar Rp600 miliar. Kapasitas produksi pabrik mencapai 18 ribu unit per tahun, itu berarti 1.500 unit per bulan atau sekitar 50 unit per hari.

Bima tersedia 2 pilihan mesin

Ada dua pilihan mesin bakal kendaraan niaga ringan ini, yaitu 1.200 cc dan 1.300 cc. Bima bersaing dengan produk Jepang, yaitu Suzuki Carry dan Daihatsu Gran Max.

Diduga mobil rebadge asal China

Bima diduga merupakan mobil China bernama Changan Star Truck. Esemka disebut-sebut hanya rebadge produk pikap yang sudah dipasarkan di China.

Namun begitu, pemerintah klaim Bima berbeda dengan Tingkat Kandungan Lokal Dalam Negeri (TKDN) mencapai 60 persen.

Esemka Bima terjual 300an unit sejak 2019

Esemka Bima diklaim terjual sebesar 300 unit, dan konsumennya dari kalangan pemerintah, seperti Kementerian Pertahanan hingga TNI Angkatan Udara.

Influencer tak dapat jatah

Influencer otomotif Fitra Eri harus mengurungkan niatnya memiliki Esemka, sebab perusahaan menunda memproduksi Esemka di pabriknya di Boyolali, Jawa Tengah.

Mobil listrik Esemka

Esemka dikabarkan akan tampil di IIMS dilaksanakan bulan ini. Kehadirannya sekaligus mengumumkan langkah startegis perusahaan ke depan dengan logo barunya. Bahkan Esemka disebut akan menampilkan mobil listrik yang diduga rebadge Neta V dari Hozon Auto, perusahaan otomotif asal China.

Logo baru Esemka juga disebut-sebut menyerupai merek Hozon.

(mik)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER