Jakarta, CNN Indonesia -- Euforia seusai ditandatanganinya nota kesepakatan bukan hanya dirasakan oleh para juru runding dari Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih saja. Mulai dari pimpinan DPR hingga pimpinan fraksi juga turut merasakan kegembiraan tersebut.
Pasalnya, tidak mudah untuk mencapai suatu kesepakatan islah dari dua koalisi ini. Sekitar 20 hari yang dibutuhkan untuk mencapai solusi damai dari kedua kubu.
Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) sangat menyambut baik penandatanganan nota kesepahaman tersebut. Ibas, yang juga turut menandatangani nota tersebut mengatakan peristiwa itu merupakan satu itikad yang baik yang menjadi solusi atas permasalahan situasi politik di parlemen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tentunya sangat menyambut baik atas terlaksananya kesepakatan dari keseluruhan pihak. Tentunya ini tidak mudah dan sesederhana itu perjuangannya kami sangat mengapresiai semua pihak baik pimpinan fraksi dan pimpinan partai," ujar Ibas di Gedung Nusantara IV DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (17/11).
Menurutnya, dengan islahnya kedua koalisi ini akan memudahkan para wakil rakyat untuk bekerja dengan mengedepankan kepentingan masyarakat. "Islah parlemen justru akan memudahkan dan juga akan lebih mengedepankan kepentingan rakyat luas, baik kerja politiknya, budgeting, legislasi dan juga pengawasan," jelasnya.
Sebelumnya, Juru Runding KIH Pramono Anung mengaku seluruh proses yang telah ia jalaninya untuk mencapai kesepakatan ini memang melelahkan. “Tapi karena keinginan baik kita maka ini menjadi pembelajaran yang baik," ujarnya seusai penandatanganan nota kesepahaman tadi.
Ketua DPR Setya Novanto sangat berterimakasih kepada para juru runding yang hampir setiap hari bertemu secara intens demi nota kesepahaman tersebut. "Kesepakatan hari ini dicapai dengan kebersamaan KIH dan KMP yang merupakan keluarga besar DPR,” ujarnya.
“Saya berterimakasih kepada Hatta Rajasa, Idrus Marham, Pramono Anung dan Olly Dondokambey. Karena seringnya bertemu, maka kesepakatan ini tercapai," tutur politikus Partai Golkar ini meneruskan.