MUNAS GOLKAR
Prabowo Tawarkan Pasukan, Ical: Golkar Under Control
CNN Indonesia
Rabu, 26 Nov 2014 13:16 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sempat bertemu dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebelum menggelar pertemuan tertutup dengan sejumlah petinggi Golkar dari kubunya di Bakrie Tower, Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan, Selasa petang (25/11). Pada pertemuan itu, Prabowo menawarkan bantuan kepada Ical, sapaan Aburizal.
Namun menurut Wakil Ketua Umum Golkar Fadel Muhammad yang kemarin juga mengikuti rapat tertutup di Bakrie Tower, Ical belum menerima uluran tangan Prabowo karena masih dapat mengendalikan situasi di partai yang ia pimpin.
“Kemarin Pak Ical bilang, semua masih under control. Jadi belum meminta bantuan apa-apa,” kata Fadel di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (26/11).
Pertemuan Ical dengan Prabowo terjadi usai bentrok pecah di kantor Dewan Pimpinan Pusat Golkar di Spili, Jakarta Barat, antarsesama massa Angkatan Muda Partai Golkar. (Baca AMPG Saling Serang di Kantor Golkar: Mana Parang?!, Golkar Diserbu Ical Sembunyi)
Usai bentrok berhasil diredam, masalah kembali muncul karena rapat pleno DPP Golkar yang dipimpin Wakil Ketua Umum Golkar Theo L. Sambuaga hanya berlangsung selama satu menit, seluruhnya diisi dengan ucapan Theo. Ia membuka rapat, menegaskan Musyawarah Nasional tetap digelar 30 November di Bali, dan langsung menutup rapat, membuat banyak peserta rapat marah dan menuding kubu Ical tak demokratis. (Baca: Gelas-gelas Dilempar di Rapat Golkar)
Rangkaian kisruh di kantor Golkar kemarin ditutup dengan langkah drastis Wakil Ketua Umum Golkar lainnya yang juga rival Ical dalam perebutan kursi ketua umum, Agung Laksono. Agung membentuk Presidium Penyelamat Partai Golkar dan mengangkat dirinya sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum Golkar.
Simak kisah jatuh-bangun Partai Golkar selama setengah abad di FOKUS: Umur Emas Partai Beringin
Seluruh rangkaian perseteruan Golkar itu juga dipantau Prabowo. “Pak Prabowo menawarkan bantuan sebagai teman. Kan Pak Prabowo punya pasukan, nah itu dibutuhkan atau tidak,” kata Fadel.
Namun ketimbang menerima bala tentara Prabowo, ujar Fadel, Ical menekankan lebih penting bagi Prabowo untuk hadir pada Munas IX Golkar di Bali. Golkar dan Gerindra yang merupakan anggota Koalisi Merah Putih sudah saling bekerjasama sejak Pemilu 2014.
Namun menurut Wakil Ketua Umum Golkar Fadel Muhammad yang kemarin juga mengikuti rapat tertutup di Bakrie Tower, Ical belum menerima uluran tangan Prabowo karena masih dapat mengendalikan situasi di partai yang ia pimpin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai bentrok berhasil diredam, masalah kembali muncul karena rapat pleno DPP Golkar yang dipimpin Wakil Ketua Umum Golkar Theo L. Sambuaga hanya berlangsung selama satu menit, seluruhnya diisi dengan ucapan Theo. Ia membuka rapat, menegaskan Musyawarah Nasional tetap digelar 30 November di Bali, dan langsung menutup rapat, membuat banyak peserta rapat marah dan menuding kubu Ical tak demokratis. (Baca: Gelas-gelas Dilempar di Rapat Golkar)
Simak kisah jatuh-bangun Partai Golkar selama setengah abad di FOKUS: Umur Emas Partai Beringin
Seluruh rangkaian perseteruan Golkar itu juga dipantau Prabowo. “Pak Prabowo menawarkan bantuan sebagai teman. Kan Pak Prabowo punya pasukan, nah itu dibutuhkan atau tidak,” kata Fadel.
Namun ketimbang menerima bala tentara Prabowo, ujar Fadel, Ical menekankan lebih penting bagi Prabowo untuk hadir pada Munas IX Golkar di Bali. Golkar dan Gerindra yang merupakan anggota Koalisi Merah Putih sudah saling bekerjasama sejak Pemilu 2014.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK