Bamsoet Telepon Wakapolri Badrodin, Minta Bantuan Usir Yorrys

Jakarta, CNN Indonesia -- Suasana Fraksi Golkar di lantai 12 Gedung Nusantara I DPR RI siang ini, Senin (30/3), tegang karena Wakil Ketua Umum Golkar Yorrys Raweyai yang hendak masuk ke Fraksi Golkar dihalang-halangi oleh petugas keamanan. Di dalam ruang rapat Fraksi Golkar, Sekretaris Fraksi Golkar kubu Aburizal Bakrie, Bambang Soesatyo, tak mau membukakan pintu untuk Yorrys yang ingin mengambil alih Fraksi Golkar.

Alih-alih menemui Yorrys yang berada di lobi Fraksi Golkar, Bamsoet –sapaan Bambang Soesatyo– justru duduk tenang di ruang rapat fraksi dan menelepon Wakapolri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti. Ia memperdengarkan percakapan telepon itu kepada puluhan wartawan yang ikut terperangkan di ruang rapat fraksi karena pintu menuju lobi dikunci oleh petugas.

Pilihan Redaksi Situasi Tegang, Yorrys Coba Kuasai Sekretariat Fraksi Golkar Yorrys: DPP Golkar Saja Bisa Kami Ambil, Masa Fraksi Tidak? Agung Laksono: Sah di Mata Pemerintah, Lumpuh di DPR Ancaman Baru Agung untuk Ical: Angket Lapindo

Bamsoet yang meminta bantuan Badrodin terdengar menyapa dengan sebutan ‘Kapolri,’ bukan ‘Wakapolri.’ “Halo Pak Kapolri, kami terjebak di ruang fraksi lantai 12 DPR. Kami minta Pak Kapolri mensterilkan lantai 12 karena ini gedung negara,” kata Bamsoet di hadapan media di ruang rapat Fraksi Golkar.

Sekitar 30 lebih wartawan ikut terjebak karena mereka berada di ruang rapat Fraksi Golkar untuk menghadiri konferensi pers Bamsoet soal Munas Ancol yang ia anggap ilegal, ketika Yorrys datang ke lantai 12 dan meminta masuk ke Fraksi Golkar.

Kepada Badrodin, Bamsoet mengatakan Sekjen DPR berpendapat pimpinan Fraksi Golkar yang sah ialah Ketua Fraksi Golkar Ade Komarudin. Ia juga menyebut langkah kubu Agug memaksa masuk ke Sekretariat Fraksi amat memprihatinkan.

Badrodin kemudian terdengar menanggapi permintaan bantuan Bamsoet. “Saya akan telepon Kapolda. Lantai berapa?” “Dua belas,” jawab Bamsoet. “Oke,” kata Badrodin.

Bamsoet mengatakan ia sengaja memanggil Badrodin “Kapolri,” karena “Nantinya akan disahkan menjadi Kapolri.” Untuk diketahui, saat ini pencalonan Badrodin sebagai Kapolri sedang diproses di DPR.

Baca kisruh partai beringin di FOKUS: Dua Golkar Berebut Lantai 12

Sementara itu, Yorrys terus berusaha memasuki Sekretariat Fraksi Golkar. Hingga berita ini diturunkan, situasi tegang masih menyelimuti lantai 12. (agk)