Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarut Saiful Hidayat menjadi salah satu orang yang dikabarkan bakal mengisi jabatan strategis di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Tak tanggung-tanggung, Djarot digadang bakal menjadi tangan kanan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di posisi Sekretaris Jenderal.
Nama Djarot di kursi bursa Sekjen PDIP muncul bersama beberapa nama lain yang telah dikenal di lingkaran politik Indonesia seperti Ahmad Basarah yang kini menjabat Wakil Sekretaris Jenderal PDIP dan duduk di Komisi III DPR, dan Hasto Kristiyanto yang kini menjabat Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal PDIP.
"Saya kira harus sosok yang muda yang menjadi Sekjen PDIP. Tiga orang itu sosok muda," ujar politikus PDIP Budiman Sudjatmiko di Gedung DPR RI, Selasa (7/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siapapun yang bakal menjadi Sekjen PDIP, kata Budiman, ada desakan dari kader agar orang nomor dua partainya diisi oleh kalangan muda, baik perempuan ataupun laki-laki.
Selain tiga nama di atas, mantan Sekjen PDIP Pramono Anung pun disebut berpeluang kembali untuk menduduki jabatan Sekjen. Namun Budiman mengatakan kemungkinan Pramono untuk kembali menjadi Sekjen PDIP tersebut kecil.
"Mas Pram sudah pernah jadi sekjen, jadi saya kira dia akan fokus berkiprah di DPR saja," ujar Budiman.
Budiman menegaskan hingga saat ini belum ada pembicaraan mengenai siapa yang akan menjadi Sekjen PDIP periode 2015-2020. Yang jelas, Kongres IV PDIP 9-12 April di Bali akan menjadi seremonial pengukuhan kembali Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.
Nama Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani juga disebut berpotensi menjadi Sekjen PDIP. Anak kandung Megawati itu mendapat dukungan dari sejumlah kader, termasuk Juru Bicara PDIP Juniamrt Girsang dan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Trimedya Panjaitan.
(pit)