Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Gerindra mengadakan acara silaturahmi dengan mengundang para kandidat Gubernur DKI Jakarta dalam pemilihan gubernur 2017. Dalam daftar undangan tak tertera nama Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Ahok mengungkapkan bahwa dirinya memang tak diundang untuk hadir di acara tersebut. Menurutnya, Partai Gerindra tak akan mau mengundang dirinya ke berbagai acara partai.
"Gerindra mana mungkin undang saya, sudah talak 12 atau 13," kata Ahok saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/2).
DPD Partai Gerindra mengundang beberapa nama bakal calon yang dilirik untuk maju dalam pemilihan gubernur 2017. Ada 14 nama yang diundang dalam acara silaturahmi di antaranya adalah Sandiaga Uno, Biem Benyamin, M. Sanusi, hingga Ridwan Kamil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Adhyaksa Dault menerima undangan nomor urut pertama. Adhyaksa sudah jauh-jauh hari mendeklarasikan diri maju di Pilgub DKI dan tampaknya akan maju secara independen.
Nama kedua adalah Abraham Lunggana alias Haji Lulung. Pria yang selalu memiliki pandangan berseberangan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tersebut santer dikabarkan akan diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan.
Daftar undangan selanjutnya adalah Mayor Jenderal (Purn) Nahrowi Ramli, Ichsanuddin Noorsy, Isnaeni, dan Marco Kusumaatmaja. Lainnya adalah Yusril Ihza Mahendra, Boy Sadikin, Ahmad Dhani, dan Ahmad Syahroni.
Partai Gerindra juga mengundang Ahmad Dhani yang belakangan disebut sebagai kandidat calon gubernur. Musisi kondang tersebut kabarnya akan diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa untuk bertarung di Pilgub 2017.
Ahok memilih tidak mengindahkan dirinya yang tidak diundang Gerindra.
"Tak apa (tak diundang), yang penting Nikita (Mirzani) pilih gua dibanding Ahmad Dhani," kata Ahok sembari tertawa.
(yul)