Google Mulai Proyek Komputer Kuantum

CNN Indonesia
Rabu, 03 Sep 2014 13:29 WIB
Google akan mengembangkan komputer kuantum berdasarkan superkonduktor elektronik. Penelitian ini dipimpin oleh John Martinis dari Universitas California Santa Barbara, AS.
Mesin pencari Google (Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia --

Google melalui tim Quantum Artificial Intelligence berencana mengembangkan komputer kuantum berdasarkan superkonduktor elektronik. Penelitian dan pengembangan ini dipimpin oleh John Martinis dari Universitas California Santa Barbara, Amerika Serikat.

Google menciptakan sebuah struktur prosesor baru dari komputasi kuantum. Martinis mengatakan, dengan struktur prosesor ini, kinerja akan dapat ditingkatkan dan memiliki kecepatan yang jauh lebih baik dalam memproses data.

Meskipun tim Quantum Artificial Intelligence merancang perangkat keras sendiri untuk teknologi terbarunya, Google tidak memutuskan hubungan dengan D-Wave Systems, produsen komputer kuantum asal Kanada yang dibeli Google bersama NASA dan dimanfaatkan untuk mengembangkan sistem kuantum pada 2013.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Google Engineering, Hartmut Neven mengatakan bahwa Google akan terus bekerja sama dengan ilmuwan D-Wave dan tetap bereksperimen dengan mesin Vesuviusyang mereka kembangkan bersama NASA.

"Tim Quantum Artificial Intelligence sekarang dapat menerapkan dan menguji desain baru untuk optimasi prosesor kuantum. Ini merupakan hasil dari pembelajaran kami bersama ilmuwan D-Wave,” ujar Hartmut Neven, seperti dikutip dari Reuters.

Dalam beberapa tahun terakhir, Google banyak terlibat dalam pembuatan mesin cerdas seperti self-driving car dan rancangan robot.

Pada Januari 2014 lalu, Google mengakuisisi DeepMind Technologies Ltd, sebuah perusahaan yang juga bergerak dalam industri ini.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER