BENDA ANTARIKSA

Meteorit Hantam Republik Nikaragua

CNN Indonesia
Selasa, 09 Sep 2014 10:10 WIB
Ledakan berasal dari sebuah meteorit yang jatuh di hutan tidak jauh dari bandara internasional Managua, Republik Nikaragua
Ilustrasi (Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebuah ledakan terdengar di Managua, ibu kota Republik Nikaragua pada Minggu malam (7/9). Ledakan berasal dari sebuah meteorit yang jatuh di hutan tidak jauh dari bandara internasional Managua.

Meteorit ini meninggalkan lubang dengan diameter 12 meter. Diperkirakan batu ruang angkasa ini berasal dari sebuah asteroid yang melintas sangat dekat dengan bumi.

"Kami yakin bahwa ini adalah meteorit. Kami telah melihat dampak dari lubang yang ada,” ujar Wilfredo Strauss, ahli astronomi dari Seismic Institute, seperti dikutip dari AFP.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seismic Institute mengatakan bahwa terjadi dua gelombang ledakan ketika meteorit menghantam tanah. Namun, sejauh ini belum dipastikan apakah meteorit itu masih terkubur atau telah hancur ketika menghantam permukaan tanah.

Pemerintah Republik Nikaragua meyakini benda itu merupakan bagian dari asteroid bernama “2014 RC” yang sebelumnya telah diprediksi akan melintasi orbit bumi dengan jarak sangat dekat.

Penduduk yang tinggal tidak jauh dari tempat jatuhnya meteorit mengatakan kepada media, mereka mendengar ledakan, lalu diikuti pasir dan debu yang bertebaran di udara dan bau terbakar. Seorang saksi berkata, ledakan terdengar begitu keras bahkan menyerupai ledakan bom.

Tidak ada korban dari kejadian ini. Aktivitas bandara terdekat juga tidak terganggu.

Sebelumnya, NASA telah mengatakan akan ada asteorid yang melintas dengan jarak yang sangat dekat di atas permukaan bumi. Asteroid yang dinamai “2014 RC” itu diperkirakan akan melintas pada jarak 34.000 kilometer di atas tanah dan secara jelas dapat disaksikan di langit Selandia Baru.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER