Jakarta, CNN Indonesia -- Di saat Google Glass meragukan, Samsung justru bergerak cepat dengan headset realitas maya (Virtual reality) Gear VR. Samsung telah menjalin kemitraan dengan Oculus VR untuk membuat Gear VR. Melalui situs resminya, Samsung mengumumkan telah membuka pemesanan untuk perangkat ini dan pengirimannya dijadwalkan mulai pada awal Desember 2014.
Samsung Gear VR hadir dalam dua paket pembelian yaitu dengan harga US$ 199 atau sekitar Rp 2,5 juta untuk perangkat Gear VR saja dan US$ 249 atau sekitar Rp 3 juta untuk pembelian Gear VR bersama alat pengendali koneksi Bluetooth.
Harga ini memang terlihat terjangkau. Namun, untuk bisa menggunakan Gear VR, pengguna membutuhkan ponsel pintar Galaxy Note 4 seharga US$ 700 dollar atau sekitar Rp 8,5 juta.
Perangkat Gear VR hanya kompatibel dengan Galaxy Note 4. Jika dipasangkan dengan ponsel lain, pengolahan gambar dan fitur-fitur Gear VR tidak akan bekerja.
Ponsel Galaxy Note 4 harus diletakkan pada bagian lensa Gear VR yang akan memberikan efek 3D. Kedua perangkat ini membuat pengguna seakan dapat berinteraksi dengan objek virtual di suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menjelajahi menu dan bernavigasi
bisa dilakukan dengan gerakan kepala dan menyentuh tombol yang tersedia. Di bagian kanan
headset terdapat
trackpad dan tombol
back. Di bagian atas terdapat tombol untuk menyesuaikan fokus pengelihatan.
Samsung mengumumkan kerja samanya dengan Oculus yang merupakan anak perusahaan Facebook, untuk membuat perangkat Virtual Reality pada awal 2014. Perangkat ini dipercaya akan menjadi sebuah lompatan besar bagi perkembangan teknologi di dunia, terutama dalam industri
game.