BISNIS INTERNET

Pendiri TokoBagus Bicara Soal Merger OLX-Berniaga

CNN Indonesia
Kamis, 20 Nov 2014 11:31 WIB
Kemiripan model bisnis dan layanan antara OLX dan Berniaga membuat merger ini jadi masuk akal, menurut Arnold Sebastian Egg, salah seorang pendiri TokoBagus.
Arnold Sebastian Egg (kanan) dok.Twitter
Jakarta, CNN Indonesia -- Arnold Sebastian Egg, salah seorang pendiri TokoBagus.com, tak pernah menyangka perusahaan yang dibangunnya bakal merger dengan perusahaan lain. Setelah TokoBagus dibeli oleh Naspers dan berganti nama jadi OLX.co.id, ternyata hal yang tak pernah diduga Arnold terjadi, kini OLX akan digabungkan dengan Berniaga.com.

OLX dan Berniaga sama-sama situs web iklan baris online. Keduanya bersatu setelah terjalin kesepakatan antara Naspers dan investor Berniaga, 701 Search, pada 14 November 2014.

"Selama beberapa waktu hal itu adalah sesuatu yang tidak saya kira," kata Arnold saat berbincang dengan CNN Indonesia lewat surat elektronik. Namun, kemiripan layanan dan model bisnis antara OLX dan Berniaga membuat Arnold berpikir bahwa merger ini masuk akal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

701 Search merupakan gabungan antara perusahaan Schibsted (Norwegia), Telenor (Norwegia), dan Singapore Press Holdings (Singapura).

Naspers dan 701 Search akan membentuk perusahaan patungan di Brasil, Thailand, Bangladesh, dan Indonesia. Di Indonesia, Naspers akan jadi pemegang saham mayoritas menguasai 64 persen di perusahaan patungan ini, sementara 701 Search sebesar 36 persen. Nantinya, layanan Berniaga bakal ditutup dan merek OLX dipertahankan.

Arnold memprediksi, OLX akan menjadi pemenang di pasar dan membuat jarak yang begitu jauh dengan kompetitornya yang berada di peringkat kedua. Hal itu bisa dicapai jika pengelola melakukan pengembangan produk, dan bukan dengan melakukan pemasaran dengan banyak uang.

"Hanya satu dengan produk terbaik yang pada akhirnya akan menang. Online adalah tempat yang sangat tidak kenal ampun, Anda perlu berubah di tengah kebutuhan pasar yang terus berubah sepanjang waktu," ujarnya.

Merger ini akan memberi keuntungan bagi penjual yang selama ini memanfaatkan OLX dan Berniaga dalam beriklan, karena mereka cukup menggunakan satu platform. Dengan ini Arnold berharap convertion rate akan meningkat dan penjual mendapatkan satu-satunya "insentif" yang mereka butuhkan: penjualan.

Arnold yang berasal dari Belanda mendirikan TokoBagus pada 2005 lalu bersama Remco Lupker dengan modal kecil. Pada awalnya, ia tidak pernah memikirkan tentang uang kala itu, namun lebih kepada kerja keras.

Pada tahun 2012, Arnold dan Remco meninggalkan TokoBagus. Keduanya mendirikan perusahaan rintisan baru. "Saya tidak lagi memiliki saham di OLX atau TokoBagus," ucap Arnold.

Saat ini Arnold sibuk dengan perusahaan barunya yang berbasis di Jakarta, HappyHoliday.travel yang melayani jasa pembelian tiket pesawat, liburan, dan penginapan secara online.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER