Jakarta, CNN Indonesia -- Hari ini, Selasa (25/11) Intel resmi mengumumkan pengangkatan Harry K. Nugraha sebagai Country Manager Intel Indonesia yang baru. Harry akan melanjutkan peran kepemimpinan dari pendahulunya, Santhosh Viswanathan dalam mengelola keseluruhan operasional Intel di Indonesia.
Sebagai pemimpin Baru Intel Indonesia, Harry akan fokus dalam memperluas kemitraan yang strategis dengan pemerintah dan pebisnis di bidang ICT untuk mempercepat adopsi teknologi Intel di Indonesia, dan mendorong perluasan pasar untuk menumbuhkan potensi pasar lokal. “Indonesia adalah negara yang memiliki potensi besar di kawasan Asia Tengara, saya yakin dibawah kepemimpinan Harry yang memiliki pengetahuan lokal yang mendalam, bisnis Intel akan terus tumbuh dan berkembang,” jelas Prakash Mallya, Managing Director Intel South East Asia.
“Tak hanya itu, ia akan membantu meningkatkan dan mempercepat adopsi teknologi pada semua sektor,” tambahnya, dalam keterangan yang diterima CNN Indonesia. Setelah diangkat untuk memimpin pasar terbesar di Asia Tenggara, Harry menjelaskan bahwa Indonesia lebih dari sekedar pasar bagi Intel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Selama 16 tahun terakhir, Intel telah melakukan pekerjaan yang besar di Indonesia dan menunjukan tanda akan terus berkembang. Kami berinvestasi secara signifikan dalam IT untuk pendidikan, mempromosikan inovator muda, local developers, dan juga solution integrator community. Saat ini, Intel berkomitmen dan fokus untuk berkontribusi dalam mendorong inovasi lokal melalui ICT,” kata Harry K. Nugraha.
Ia optimistis bahwa di bawah kepemimpinannya, Intel bisa mencapai misinya di Indonesia. "Dengan inovasi teknologi yang kami miliki secara luas mulai dari cloud solution, server, PC, notebook, tablets, dan smartphones, dan bahkan Internet of Things, kami yakin bahwa kami bisa memenuhi ambisi kami sebagai pengendali inovasi di Negara ini,” jelas Harry lebih jauh.
Bergabung dengan Intel Indonesia pada 2011, Harry memulai karirnya di tim pengembangan bisnis strategis di bidang telekomunikasi, enterprise, embedded solution, perangkat lunak dan aplikasi.
Sebelum mendapatkan jabatan Country Manager, Harry menjabat sebagai Director Channel Sales untuk Indonesia. Harry menghabiskan waktu lebih dari 18 tahun dalam bekerja di berbagai perusahaan multinasional di bidang ICT di Indonesia antara lain Astra Daihatsu, NEC, Ericsson, dan Qualcomm. Ia mempunyai gelar sarjana Teknik Mesin dari Institut Teknologi Bandung (ITB) dan juga mempunyai gelar pascasarjana MM/MBA dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI).