Jakarta, CNN Indonesia -- Google memang menetapkan kebijakan untuk melarang konten pornofgrafi di layanan YouTube. Tapi ada saja celah untuk meloloskannya, salah satunya bersembunyi dalam bahas asing.
Kata kunci
"scannán" adalah bahasa Irlandia yang artinya adalah film, selama ini digunakan untuk mencari sejumlah video porno tersebut di YouTube.
Mulanya seorang jurnalis Irlandia bernama Maitíú Ó Coimín dari media lokal Tuairisc mengatakan bahwa temannya sedang mencari film di YouTube untuk sebuah proyek. Kemudian mereka mengaku terkejut yang muncul malah sejumlah video yang mengandung konten pornografi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip dari situs berita Irlandia
Thejournal.ie, video porno tersebut rata-rata berdurasi lebih dari satu jam. Walau ada sebagian yang berbahasa Inggris, banyak di antaranya yang berbahasa asing lengkap dengan teks terjemahan bahasa Inggris.
Menurut penuturan Coimín, video porno tersebut diunggah oleh empat akun berbeda yang baru terdaftar ke YouTube di hari yang sama pada bulan Oktober lalu.
"Semua akun memakai foto perempuan Asia pada laman profilnya," ujar Coimín, dikutip dari situs
BBC.
Semua video porno itu, termasuk dari deskripsi dan
tag-nya memang lolos dari filter YouTube. Ditambah, adanya elemen bahasa Irlandia di dalamnya seakan menciptakan pembatas bagi para pengguna untuk mencari video tersebut.
Dilihat dari waktu unggah yang belum terhitung lama, kebanyakan video tersebut baru diakses sekitar dua ratus kali.
Juru bicara YouTube mengatakan bahwa pedoman kebijakan di dalam layanan secara jelas menyatakan konten seksual eksplisit tidak diperbolehkan. Apabila ketahuan, tim YouTube akan mengambil tindakan secepatnya.
"Kami singkirkan video dan channel yang melanggar kebijakan yang diberi tanda
'flag'. Staf YouTube mengulas video bertanda bendera 24 jam, tujuh hari dalam sepekan, untuk meninjau apakah ada yang melanggar pedoman kebijakan kami," ujar sang jubir.
(tyo/ded)