Jakarta, CNN Indonesia -- Semalam, pengguna Apple di seluruh dunia kecewa luar biasa. Karena mereka tak bisa menggunakan layanan seperti iTunes, Apple Store, dan iCloud dalam jangka waktu yang lama. Namun, kini layanan tersebut sudah kembali normal.
Dalam pernyataannya di situs resmi Apple, perusahaan yang baru saja mengumumkan MacBook terbaru tersebut mengaku pengguna tak bisa mengunduh apapun dari iTunes mulai dari pukul 5 pagi EST (Eastern Standard Time) hingga pukul 4 sore EST, atau dari pukul 17.00 WIB pada Rabu hingga pukul 04.00 Kamis pagi. (
Baca:
Layanan Toko Aplikasi Apple Tumbang)
Lebih beruntung layanan iCloud, tempat penyimpanan awan ini lebih dulu mengalami pemulihan tepatnya pada pukul 9 pagi EST, demikian dilaporkan
CNN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama hampir 12 jam, diketahui pengguna iPhone dan iPad tak bisa mengakses ke iTunes. Ini berimbas pada tak bisa mengunduh lagu, video atau aplikasi termasuk meng-
update. Namun saat ini pengguna bisa sudah beraktivittas secara normal di iTunes dan termasuk mengakes iBook. (
Baca: Layanan Toko Aplikasi Apple Kembali Normal)
Pihak Apple, seperti dikutip dari
Ars Technica, mengatakan bahwa permasalahan ini terjadi karena masalah jaringan internal pada Domain Name System (DNS) dan Apple meminta maaf atas kejadian yang tak mengenakkan itu.
"Ada masalah di DNS Apple. Kami saat ini terus melakukan pemulihan agar segera bisa diakes kembali sepenuhnya. Dan kami berterima kasih atas kesabarannya," tulis pihak Apple.
Hal ini membuat pengguna mendapatkan keterangan notifikasi "Cannot connect to iTunes Store.” Kekesalan para pengguna disalurkan melalui kicauan di Twitter dengan tanda pagar #AppStoreDown atau #iTunesDown.
Toko aplikasi App Store dan toko konten multimedia iTunes Store telah menjadi mesin uang bagi Apple. Kedua layanan itu menyumbang hampir US$ 4,8 miliar atau enam persen dari total penjualan Apple pada kuartal akhir 2014.
(tyo)