Jakarta, CNN Indonesia -- Layanan pesan instant, WhatsApp berhasil mencatatkan prestasi yang mengesankan. Sebab, menurut CEO Jan Koum, di akun Facebook miliknya, dia memberi tahu bahwa pengguna WhatsApp sudah berhasil mencapai 800 juta pengguna aktif.
"Whatsapp, sekarang melayani 800 juta pengguna aktif setiap bulan. Perlu diingat ke khalayak sana, (pengguna) aktif dan terdaftar adalah sesuatu yang berbeda," tulis Jan Koum, di laman jejaring sosialnya tersebut.
Seperti diketahui, pengguna aktif adalah jumlah pengguna yang sudah mendaftarkan di WhatsApp dan juga aktif menggunakan layanan tersebut. Jadi bukan hanya diinstal lalu ditinggal. Kebanyakan layanan aplikasi pesan instan memang hanya menyebutkan angka jumlah pengguna yang terdaftar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bisa dipastikan juga, bila jumlah yang aktif sudah mencapai 800 juta per bulan, artinya jumlah pengguna yang mendaftarkan diri di WhatsApp bisa lebih dari itu.
Seiring dengan jumlah penggunanya yang semakin banyak, WhatsApp tentu saja menambahkan beberapa fitur baru. Beberapa diantaranya adalah kemampuan untuk menelpon berbasis internet atau fitur
calling. Walaupun pengguna WhatsApp yang bisa merasakan fitur tersebut baru sebatas versi Android saja.
Seperti dikutip Betanews, WhatsApp baru saja melakukan update ke versi 2.12.45. Di versi ini, pengguna bisa memasukan opsi backup percakapan secara online yang dapat dipilih untuk tersambung ke Google Drive.
Tentu saja untuk sementara hanya pengguna Android saja dan pemilik Gmail yang bisa melakukan sinkornisasi tersebut.
(tyo/tyo)