Desain Ponsel Android Nokia Beredar di Internet
Aditya Panji | CNN Indonesia
Rabu, 09 Sep 2015 07:08 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Nokia diam-diam sedang mempersiapkan diri untuk kembali ke bisnis ponsel, dan mungkin foto sebuah ponsel berbasis Android yang beredar di Internet baru-baru ini menandai persiapan itu.
Foto itu pertama kali dipublikasi oleh situs CNMO asal China. Ponsel itu dikabarkan memakai merek Nokia dengan desain layar berukuran 5 inci resolusi 1.080p. Dapur pacunya memakai prosesor Intel Atom dan berbasis Android versi 6.0 atau Marshmallow.
Ponsel yang disebut-sebut bernama Nokia C1 ini terlihat sangat sederhana tanpa tambahan fitur sidik jari atau sistem kamera khusus.
Baca juga: Nokia Berencana Bikin Ponsel Lagi
Pada Juni lalu, CEO kelompok bisnis Nokia Rejeev Suri berkata mereka mungkin akan kembali membuat ponsel. "Kami akan mencari mitra yang cocok." ujarnya beberapa waktu lalu.
Nokia tidak bisa membuat ponsel lagi sejak unit bisnis ponselnya dibeli oleh Microsoft pada 2014 seharga US$ 7,2 miliar dan unit bisnis itu diganti namanya menjadi Microsoft Mobile. Dari kesepakatan ini Nokia tidak bisa membuat ponsel dengan merek Nokia sampai akhir 2015.
Sekarang, kelompok bisnis Nokia yang berbasis di Finlandia ingin kembali membuat ponsel tapi tetap tak mau bertentangan dengan kesepakatan Microsoft.
Kelompok Nokia akan merancang ponsel dan melisensikan merek Nokia kepada pihak ketiga untuk melakukan manufaktur, pemasaran, penjualan, sampai layanan purna jual.
Langkah ini telah dilakukan Nokia saat mereka membuat tablet Android Nokia N1 yang dibangun oleh pemanufaktur Foxconn asal Taiwan.
Sejauh ini belum ada indikasi Foxconn akan menjadi mitra untuk membuat Nokia C1.
Ketika unit bisnis ponsel Nokia belum dibeli Microsoft, Nokia sempat membuat lini produk ponsel Android bernama Nokia X yang sistem operasinya dimodifikasi oleh Nokia.
Mereka bahkan membuat toko aplikasi sendiri, bukan memakai Google Play Store, karena tak mau bergantung pada layanan milik Google. (adt)
Foto itu pertama kali dipublikasi oleh situs CNMO asal China. Ponsel itu dikabarkan memakai merek Nokia dengan desain layar berukuran 5 inci resolusi 1.080p. Dapur pacunya memakai prosesor Intel Atom dan berbasis Android versi 6.0 atau Marshmallow.
Ponsel yang disebut-sebut bernama Nokia C1 ini terlihat sangat sederhana tanpa tambahan fitur sidik jari atau sistem kamera khusus.
 Ponsel Android yang diduga dikembangkan oleh Nokia. (Sumber gambar CNMO via GSMArena) |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Juni lalu, CEO kelompok bisnis Nokia Rejeev Suri berkata mereka mungkin akan kembali membuat ponsel. "Kami akan mencari mitra yang cocok." ujarnya beberapa waktu lalu.
Kelompok Nokia akan merancang ponsel dan melisensikan merek Nokia kepada pihak ketiga untuk melakukan manufaktur, pemasaran, penjualan, sampai layanan purna jual.
Langkah ini telah dilakukan Nokia saat mereka membuat tablet Android Nokia N1 yang dibangun oleh pemanufaktur Foxconn asal Taiwan.
Sejauh ini belum ada indikasi Foxconn akan menjadi mitra untuk membuat Nokia C1.
Ketika unit bisnis ponsel Nokia belum dibeli Microsoft, Nokia sempat membuat lini produk ponsel Android bernama Nokia X yang sistem operasinya dimodifikasi oleh Nokia.
Mereka bahkan membuat toko aplikasi sendiri, bukan memakai Google Play Store, karena tak mau bergantung pada layanan milik Google. (adt)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK