Jakarta, CNN Indonesia -- Kebanyakan ponsel Android terkini sudah dilengkapi teknologi
fast charging, tapi Qualcomm punya cara yang lebih cepat.
Qualcomm mengumumkan teknologi Quick Charge versi 3.0 yang menggunakan algoritma Intelligent Negotiation for Optimum Voltage (INOV). Teknologi ini diklaim mampu mempersingkat waktu isi daya ponsel dari mati total hingga 80 persen dalam waktu 35 menit.
Mengutip situs Gizmodo, teknologi Qualcomm Quick Charge terbaru itu akan memantau baterai ponsel secara berkala untuk memberinya daya optimal. Sistem baru ini akan menyokong voltase apapun, dari 3,6V ke 20V.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihak perusahaan mengklaim ini akan membuat proses pengisian daya ulang lebih efisien. Mereka juga menunjukan bahwa langkah seperti itu lebih baik untuk 'kehidupan' baterai ponsel agar tak cepat rusak.
Fitur baru dari Quick Charge ini akan ditawarkan dalam beberapa jenis prosesor, yaitu Snapdragon 820, 620, 618, 617, dan 430. Dilaporkan teknologi ini akan tersedia sekitar tahun 2016 mendatang.
(eno)