Lewat Internet Mari Selamatkan Hutan

CNN Indonesia
Rabu, 23 Sep 2015 10:26 WIB
Menjaga kelestarian hutan bisa dimulai melalui menjaga perilaku sehari-hari.
Ilustrasi hutan (Agung Pambudhy/Detikcom)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tren digital yang berkembang di Indonesia seharusnya bisa dimanfaatkan untuk melakukan banyak kegiataan positif. Misalnya adalah menjaga perilaku demi keselamatan hutan.

Hal tersebut yang diusung dalam sebuah acara bernama Forest Stewardship Council (FSC). Dengan mengusung dua strategi besar yaitu, Digital Social Campaign dan Educative Event, FSC ingin mengajak publik dapat memahami dan mengerti gaya kehidupan manusia agar tidak menghancurkan hutan.

Melalui situs indonesiahijau.web.id, publik diharapkan ikut berperan dalam survei untuk mengetahui seberapa besar masyarakat paham akan gaya hidup yang baik terhadap alam sehingga dapat  memilih produk yang baik untuk dikonsumsi setiap harinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tujuan acara ini adalah melakukan edukasi yang sangat menjadi prioritas bagi kami sehingga tujuan utama FSC yaitu menjaga kelestarian hutan mendapatkan tempat yang terpenting. Tentunya rangkaian FSC Friday ini dapat berjalan tidak luput dari dukungan mitra FSC di Indonesia" ungkap Hartono Prabowo, FSC Representative Indonesia.

FSC sendiri merupakan  organisasi nirlaba yang mendorong dan mempromosikan praktik pengelolaan yang bertanggung jawab melalui penerapan standar sertifikasi ekolabel. Standar sertifikasi FSC telah digunakan di seluruh dunia, dan merupakan satu-satunya standar sertifikasi yang didukung oleh NGO lingkungan seperti WWF dan Greenpeace.

"Sebagai organisasi yang mendukung terwujudnya supply chain perdagangan yang lestari melalui konsep multi pihak, IDH-The Sustainable Trade Initiative melihat rangkaian program FSC Friday ini sebagai sebuah program acara yang sangat penting.

Sudah saatnya kita semua belajar pentingnya melindungi kelestarian hutan dan lingkungan dimana hal itu sebenarnya bisa dimulai dari kesadaran dan perilaku setiap individu, Dan program ini dapat menjadi awal permulaan proses pembelajaran yang baik" tambah Aris Wanjaya, IDH-The Sustainable Trade Initiative.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER