Bengkulu, CNN Indonesia -- Sebuah benda asing yang diduga meteor jatuh di hutan lindung Provinsi Bengkulu. Beberapa warga melihat benda terbakar di langit, sebelum akhirnya menghasilkan dentuman keras dan jatuh ke bumi. Pihak Kepolisian Resor Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, masih terus melakukan pencarian benda asing diduga meteor yang jatuh di Desa Pelalo sejak Senin (26/10) petang.
Kabag Ops Polres Rejanglebong Kompol Rudy S, mengatakan mereka sudah turun ke Desa Pelalo Kecamatan Sindang Kelingi yang diduga menjadi tempat jatuhnya benda asing, namun belum menemukan jenis benda apa yang jatuh ke hutan lindung tersebut. (
Baca juga: Diduga Meteor Jatuh di Hutan Bengkulu)
"Lokasinya berjarak kurang lebih 10 KM dari Desa Pelalo yang berada di pinggir Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, di tempat yang dituju kami sempat melihat adanya kobaran api di dalam lembah, tapi karena cukup dalam dan terhalang kabut maka kami kembali lagi ke Desa Pelalo," katanya, seperti dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu menurut Sutrisno, warga Desa Belitar, Kecamatan Sindang Kelingi, dirinya melihat benda asing yang mengeluarkan api melintasi desanya menuju ke arah Bukit Seruwai di sebelah Desa Pelalo.
"Memang ada benda asing yang jatuh di situ, benda tidak jelas, tapi terbakar. Saat jatuh benda ini sempat menarik perhatian warga Desa Belitar yang saat itu sedang berkumpul karena akan melakukan pengajian di salah satu rumah warga," katanya.
Tak hanya di Desa Belitar, warga Desa Pelalo, Kecamatan Curup Timur, Kabupaten Rejanglebong, Gunardi, mengatakan Senin (26/10) sekitar pukul 19.00 WIB , ia dan sejumlah rekannya melihat cahaya kilat di langit Rejanglebong yang disusul dengan bunyi ledakan besar dari dalam hutan.
"Setelah kilatan itu lalu ada bunyi dentuman atau mirip ledakan keras, tapi kami tidak tahu posisinya," katanya.
Pantauan di lapangan ratusan warga Desa Pelalo Kecamatan Sindang Kelingi yang berjarak 25 KM dari Kota Curup atau 110 KM dari Kota Bengkulu, memandati Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, guna mengetahui benda asing yang jatuh ke daerah itu yang disebutkan semacam meteor dan pesawat yang terbakar.