Jakarta, CNN Indonesia -- Satu lagi pemain e-commerce asing masuk ke pasar Indonesia. JD asal China mulai beroperasi sejak 26 Oktober 2015 lalu dan siap meneruskan kesuksesan di negara sendiri di Tanah Air.
Sejak diluncurkan kepada publik, statistik JD.id terus mengalami tren positif dengan signifikan, baik dalam jumlah pengunjung maupun transaksi.
Seperti halnya JDcom, kehadiran JD di Indonesia didukung juga oleh jasa logistik yang efisien dan cepat. Khusus untuk wilayah Jabodetabek, JD memberikan layanan pengiriman satu hari "Beli sekarang, besok tiba".
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perusahaan berkonsep
Bussines to Consumer (B2C) ini memang salah satu pelaku e-Commerce di China. Malahan, baru-baru ini mereka mencatatkan rekor 32 juta pesanan dalam satu hari atau 22.222 pesanan per menit di tanggal 11 November lalu.
Pada sepanjang acara "11.11", 1 November - 11 November 2015, JD.com memberikan diskon besar-besaran selama 11 hari penuh dan membukukan total penjualan diatas 100 juta pesanan dengan nilai transaksi naik 140% dibanding tahun lalu.
"Kami selalu berkomitmen pada kualitas barang berlisensi asli dan layanan pengiriman yang efisien", kata Haoyu Shen, CEO dari JingDong Mall, melalui pesan elektroniknya.
Statistik menunjukkan kategori 3C (
Computers, Communications, Consumer) berhasil mencatatkan transaksi yang tinggi, yakni 28.500.000.
Kategori Laptop dan Komputer 647.000 transaksi, kategori Tablet PC 309.000 transaksi. Sementara khusus pada hari puncak, 11 November 2015, kategori furnitur dan pakaian mendominasi penjualan hingga 40 persen.
(tyo)