Jakarta, CNN Indonesia -- Keputusan Michaelangelo Moran untuk meninggalkan Gojek menyisakan rasa sedih tersendiri bagi Nadiem Makarim.
"Salah satu co-founder Gojek yang juga sahabat sayam Mikey Moran telah membuat keputusan personal untuuk mengundurkan diri dari perusahaan dan melanjutkan passion-nya. Tentu saja hal ini merupakan keputusan besar yang membuat kami di Go-Jek, terutama saya, merasa sedih, namun sekaligus mendukung sepenuhnya keputusan Mikey untuk bisa melanjutkan hal yang selalu dia senangi di dunia seni dan hiburan," tulis Nadiem dalam keterangan resminya.
Sebagai sesama pendiri Gojek, Nadiem mengaku andil Moran hingga kini sangat kentara. Salah satu yang paling kentara yakni penggunaan logo khas Gojek yang didesain oleh pria yang kerap disapa Mikey ini.
"Dia adalah perancang logo Gojek yang sekarang bisa kita lihat digunakan oleh ratusan ribu mitra pengemudi. Mikey pula yang mengawali pembangunan tim brand di Gojek hingga banyak dikenal oleh segala lapisan masyarakat," imbuhnya lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, selain mendesain logo sejak awal perusahaan berdiri, Mikey juga sosok di balik nama Go-Jek yang populer hingga kini.
Namun begitu, Nadiem memastikan ketiadaan Mikey tidak akan mempengaruhi inovasi yang akan terus dihadirkan Go-Jek.
"Manajemen Gojek dan saya selaku CEO akan meneruskan semangat yang juga dimiliki Mikey ketika kami membangun perusahaan ini bersama co-founder lainnya. Gojek akan terus menghadirkan berbagai solusi untuk meningkatkan kesejahteraan mitra pengemudi dan juga memudahkan kehidupan sehari-hari pelanggan. Selain itu, Mikey masih akan tetap menjalani peran strategis sebagai
advisor bagi Gojek Indonesia," ungkapnya.
Melalui akun Facebook pribadinya, Mikey mengungkapkan keputusan untuk hengkang dari perusahaan dibuat untuk memenuhi
passion-nya di bidang seni.
Selain dikenal dengan peran pentingnya di perusahaan transportasi berbasis aplikasi, Mikey juga dikenal sebagai seorang Disc Jokey atau DJ.
(evn)