Samsung Soundbar Sound+ Semakin Minimalis

CNN Indonesia
Selasa, 16 Mei 2017 17:09 WIB
Kebutuhan perangkat audio video, yang sekarang tidak saja hanya dituntut dari segi kualitas, tetapi juga secara desain diharapkan tampil minimalis.
Soundbar Sound+ Samsung (DokLucky Sebastian)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kebutuhan perangkat audio video, yang sekarang tidak saja hanya dituntut dari segi kualitas, tetapi juga secara desain diharapkan tampil minimalis, ringkas mudah menyatu dengan desain ruangan dan sesederhana mungkin.

Mengantisipasi hal ini PT Samsung Electronics Indonesia meluncurkan perangkat audio Soundbar Sound+.

Berbeda dengan perangkat audio home theater yang dulu sempat menjadi trend dengan format 5 sampai 7 buah speaker terpisah, soundbar Sound+ dari Samsung ini tampil sederhana, dengan dua model, persegi panjang dengan ukuran 106 x 13 x 7.8 cm HW-MS651 berwarna silver, dan persegi panjang dengan sedikit lengkung (curved) berukuran 116 x 16.8 x 8 cm HW-MS6500 dengan warna hitam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua desain ini sejatinya dibuat untuk dipadukan serasi dengan UHD LED TV Samsung yang tersedia dalam dua desain, layar datar atau flat dan layar lengkung (curved).

Didalam soundbar Sound+ terdapat 9 buah speaker yang masing-masing memiliki dedicated amplifier, terbagi dalam 6 buah woofer atau mid-range, 3 tweeter, 3 channel. Soundbar dengan desain one-body ini menjadi soundbar pertama dengan woofer yang sudah menyatu dalam unit utama yang tetap bisa menghasilkan dentuman bas layaknya woofer terpisah.

Soundbar ini sudah mendukung audio resolusi tinggi (HD sound) 96kHz / 24 bit sehingga bisa menjalankan rekaman audio loossless seperti format flac, alac, wav, dan lain-lain.

Salah satu kesulitan membuat soundbar dalam desain one-body adalah penempatan wide range tweeter yang bersebelahan dengan woofer, sehingga sangat besar kemungkinan terjadi distorsi audio.

Untuk itu Samsung Audio Lab di California mengembangkan teknologi distortion cancelling untuk mengatasi problem tersebut sehingga suara yang detail tetap bisa dicapai. Meski semua speaker sudah menyatu dalam satu bar, soundbar ini tetap dilengkapi DTS digital surround, untuk tetap bisa mensimulasi efek arah suara seperti layaknya kita menggunakan perangkat home theater.

“Pasar soundbar masih terus berkembang, dan menurut GFK market share-nya masih dikuasai Samsung sekitar 70 persen. Pasar perangakat ini masih akan terus berkembang sebesar 23 persen dalam tiga tahun ke depan,” terang Harris, Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia.

Dia menambahkan, saat ini banyak keluarga pekerja di kota-kota besar sekarang sehari-hari sudah menghabiskan waktunya untuk bekerja, dan saat pulang ke rumah menikmati audio video adalah salah satu bentuk untuk bersantai dan melepas kepenatan.

Seringkali keluarga ini juga tinggal di apartemen dan rumah-rumah dengan desain minimalis, sehingga area yang bisa mereka gunakan untuk perangkat audio video menjadi terbatas dan kehadiran soundbar yang ringkas ini, yang mudah ditempatkan menjadi salah satu solusi untuk tetap mendapatkan audio berkualitas tanpa direpotkan dengan banyak konfigurasi, penempatan dan kabel-kabel yang berserakan.

Samsung soundbar sound+ sudah tersedia di pasar Indonesia dengan kisaran harga Rp 7.999.000 untuk tipe curved, dan Rp 6.499.000 untuk tipe standar.

*) Penulis adalah tech enthusiast Pendiri komunitas penggemar gadget terbesar di Indonesia, Gadtorade.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER