Klaim Diblokir, Situs Nikahsirri.com Masih Bisa Diakses

Ervina Anggraini | CNN Indonesia
Minggu, 24 Sep 2017 14:03 WIB
Situs kontroversial nikahsirri.com menuai beragam komentar, terutama terkait layanan lelang perawan yang dianggap bertentangan dengan UU ITE dan UU Pornografi.
Situs nikahsirri.com yang menuai kontroversi. (Foto: nikahsirri.com)
Jakarta, CNN Indonesia -- Situs nikahsirri.com telah menuai kontroversi dari berbagai kalangan. Layanan yang melelang keperawanan dianggap kian meresahkan masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengambil langkah untuk memblokir layanan tersebut.

"Sejenak sampaikan keresahan masyarakat yang terjadi atas munculnya situs nikahsirri.com. Tim internal Ditjen Aptika telah melakukan pendalaman sehingga pada Sabtu (23/9) pukul 16.00 WIB nikahsirri.com diputuskan diblokir," ujar Plt Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Noor Iza, dalam pesan singkat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan pemblokiran dilakukan setelah adanya lebih dari laporan aduan dari masyarakat mengenai situs tersebut.

"Tim melakukan pendalaman dan analisa terhadap situs tersebut serta menemukan adanya konten yang terindikasi melanggar hukum," tulisnya.

Sebelum melakukan pemblokiran, Kominfo melalui Ditjen Aplikasi dan Informatikan telah melakukan penyelidikan selama kurang lebih 2x24 jam dan menemukan adanya dugaan pelanggaran tindak pidana UU Pornografi dan UU ITE dalam situs tersebut.

Namun, ketika CNNIndonesia.com mencoba menelusuri laman nikahsirri.com masih bisa diakses.

Penyedia layanan kontroversial

Nikahsirri.com merupakan salah satu program dari "Partai Ponsel" yang dideklarasikan pada Selasa (19/9) lalu di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat.

Melalui akun Facebook pribadinya, Aris Wahyudi menuliskan pendirian Partai Ponsel bertujuan untuk memperjuangkan kepentingan "pengguna ponsel" agar tanggap terhadap budaya baru.



Selain namanya yang kontroversial, Aris Wahyudi sebagai pendiri berdalih program nikahsirri.com bertujuan membantu pemerintah memberantas kemiskinan, salah satu caranya dengan melelang perempuan yang masih perawan atau janda dengan melakukan mediasi nikah siri (menikah tanpa tercatat oleh negara).

Aris mengaku sebagai lulusan Institut Teknologi Bandung dan Essex University. Melalui layanan sensasional ini, Aris juga mengundang perempuan dan laki-laki untuk melamar menjadi bagian dari programnya. Bukan hanya itu, ia menuliskan jasanya bisa diakses melalui aplikasi di perangkat Android dalam waktu dekat. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER