Jakarta, CNN Indonesia -- Pendiri dan Chief Executive Officer (CEO) Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan bahwa mulai minggu depan di Amerika Serikat, Facebook akan mulai memunculkan artikel di linimasa
(news feed) berdasarkan peringkat
(ranking) kepercayaan dari penggunanya. Hal tersebut dilakukan, Facebook guna meningkatkan kualitas berita yang beredar.
Untuk mengumpulkan data ini, Facebook akan melakukan survei kepada penggunanya terkait kualitas sumber dan konten berita yang familiar dengan penggunanya tersebut.
Facebook kemudian akan menggunakan hasil survei tersebut untuk mengurutkan prioritas berita atau publikasi berdasarkan kredibilitas kolektif dari masing-masing situs tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada akun Facebooknya, sebagaimana dilansir Forbes, Zuckerberg menyatakan bahwa kebijakan ini merupakan tanggung jawab Facebook sebagai perusahaan media sosial untuk membantu mencegah peredaran informasi keliru dan menyesatkan.
"Terlalu banyak sensasi, kesalahan dalam berkomunikasi, dan polarisasi saat ini," ujarnya, Jumat (19/1).
Menurutnya, media sosial memungkinkan orang untuk meneruskan informasi, jauh lebih cepat ketimbang masa konvensional. Padahal, semua informasi tersebut belum tentu sudah terverifikasi kebenarannya.
"Jika kita tidak menangani masalah ini, justru kita akan mendorongnya," kata Zuckerberg.
Oleh karena itu, lanjutnya, linimasa dalam Facebook akan lebih mempromosikan berita akurat yang berguna untuk kepentingan publik.
(agi)