Toyota Komentari Avanza 'Ditikam' Xpander

Jakarta, CNN Indonesia -- Penjualan wholesales Toyota Avanza 'ditikam' Mitsubishi Xpander bulan lalu. Posisi puncak selama 14 tahun terakhir berhasil direbut Xpander yang baru berusia enam bulan.

Executive General Manager Toyota Astra Motor (TAM) Fransiscus Soerjopranoto menanggapi kondisi 'perang dingin' Avanza dan Xpander selama beberapa bulan terakhir. Menurutnya, Avanza yang lebih dikenal dengan sebutan 'mobil sejuta umat' itu memang sedang turun penjualan wholesales-nya.

Kondisi tersebut dijelaskan pria karib disapa Soerjo itu karena kedatangan MPV kompetitor dari merek satu negara, yaitu Xpander yang akhirnya kembali memberi banyak pilihan untuk konsumen terhadap kendaraan keluarga.

"Banyaknya pilihan untuk customer dengan hadirnya produk-produk baru," kata Soerjo kepada CNNIndonesia.com, Senin (12/3).

Lihat juga: Avanza 'Bertekuk Lutut' di Hadapan Xpander

Kendati demikian, Ia menjelaskan bahwa pihaknya masih dapat mempertahankan penjualan retail Avanza dengan angka sekitar 7.000-an unit, atau di atas kertas penjualan retail Avanza masih stabil dari bulan ke bulan.

"Satu lagi itu angka WS, coba ditanya RS (retail sales-nya) berapa? RS Avanza masih 7000-an loh (Februari 2018)," ucap Soerjo.

Sebelumnya, Manager Humas TAM Rouli Sijabat menjelaskan mengecilnya volume penjualan wholesales Avanza lantaran pabrikan asal Jepang itu tengah fokus memenuhi banyaknya permintaan model baru Rush. Hingga Februari 2018, surat pemesanan kendaraan (SPK) Rush sudah mencapai 17 ribu unit.

Lihat juga: Livina SV, Sinyal 'Kematian' Nissan Grand Livina

"Hal ini juga dampak kami sedang fokus memenuhi permintaan yang tinggi di Rush. Ini lebih ke arah menambah pasokan Rush untuk konsumen agar tidak menunggu terlalu lama," jelas Rouli.

Sementara Kepala Pemasaran Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Imam Chaeru Cahya mengatakan dengan angka yang diperoleh saat ini pangsa pasar Xpander di pasar low MPV menjadi 31 persen.

"Fokus kami adalah akan terus berusaha untuk mempercepat pemenuhan delivery kepada konsumen yang telah melakukan inden," tegas Imam.

Lihat juga: Rasanya Jadi Penumpang Mitsubishi Xpander

Data penjualan wholesales Gaikindo yang diperoleh CNNIndonesia.com sore hari ini, (12/3), menunjukkan Xpander berhasil menjegal laju Avanza pada Februari 2018. Xpander mencapai 7.400 unit, sedangkan Avanza cuma 6.773 unit. Jumlah tersebut naik dari Januari sebanyak 7.079 unit (Xpander), sedangkan Avanza merosot dari 7.543 unit. (mik)