Trik Amankan Kartu SIM Agar Tak Dikloning

RBC | CNN Indonesia
Jumat, 20 Jul 2018 06:35 WIB
Ada sejumah trik untuk mengamankan kartu SIM agar tidak menjadi korban kloning.
Ilustrasi kartu SIM (Foto: CNN Indonesia/ Aditya Panji)
Jakarta, CNN Indonesia -- Peredaran kartu SIM yang rentan dikloning di Indonesia memicu kekhawatiran tersendiri bagi pengguna seluler.

Pengamat keamanan dari Vaksincomm Alfons Tanujaya mengungkap ada sejumlah cara untuk memastikan bahwa nomor SIM tidak dikloning oleh orang tak bertanggungjawab.

Ada tiga tips yang dibagikan Alfons untuk mengetahui apakah nomor Anda jadi korban kloning atau tidak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Hubungi nomor ponsel dari telepon lain
Jika ada orang lain yang mengangkat panggilan tersebut, artinya kartu SIM Anda telah dikloning.

2. Cek log telepon dan SMS
Pastikan tak ada aktivitas catatan telepon dan SMS yang tidak pernah Anda lakukan. Jika ada SMS dan telepon yang tidak dilakukan, besar kemungkinan nomor Anda telah dikloninig.

3. Pastikan ponsel bisa dijangkau
Apabila nomor sulit terhubung ke operator dan sulit digunakan, meskipun status sinyal baik maka kemungkinan kartu SIM Anda telah dikloning.

Untuk menghindari pengkloningan kartu SIM, Alfons mengimbau masyarakat untuk mengganti kartu SIM lama dengan kartu SIM tipe baru yang lebih aman dan sulit untuk dikloning. Kartu tipe lama, Comp128v1 diproduksi Juni 2012 dan biasanya belum mengakomodir teknologi 4G/ LTE.


Ia juga mengingatkan untuk tidak meminjamkan ponsel maupun kartu SIM kepada orang yang tidak dikenal. Disamping itu bisa segera melakukan pengecekan ke operator apabila terdapat tanda-tanda seperti yang sudah disebutkan di atas.

"Kalau sudah curiga, langsung ke operator untuk dicek, dan sebaiknya ganti kartu versi baru," ucapnya kepada CNNIndonesia.com. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER