Jakarta, CNN Indonesia --
Amazon milik
Jeff Bezos dikabarkan telah mengalami kerugian terbesarnya pada Oktober lalu. Perusahaan harus merelakan kehilangan uang sebesar US$19,2 miliar atau sekitar Rp289,8 triliun pada kuartal ketiga 2018 akibat turunnya nilai saham perusahaan
e-commerce itu.
Kehilangan ini menyebabkan berkurangnya nilai kekayaan bersih pria tersebut. Sebagai pemegang saham terbesar perusahaan, Bezos kehilangan US$14 miliar (Rp210 triliun), seperti diperkirakan
CNBC.
Dilansir dari
Fortune, hal ini merupakan kedua kalinya Amazon mengalami penurunan dalam pasar saham Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bezos merupakan pemegang saham terbesar di perusahaan perdagangan multinasional tersebut. Penurunan saham Amazon yang mencapai angka 8 persen ini dikabarkan telah menghilangkan dana sebesar US$14 miliar atau sekitar Rp211,5 triliun miliknya.
CEO Amazon ini sudah mengalami penurunan pada kekayaannya sejak awal Oktober lalu. Pada awal bulan lalu, kekayaan Bezos mencapai US$161 miliar dan menurun pada 11 Oktober menjadi US$140 miliar.
Perusahaan juga memberikan peringatan bahwa gagalnya pencapaian target pada kuartal ketiga ini, kemungkinan akan terjadi kembali pada kuartal keempat nanti.
Akan tetapi, besarnya kerugian yang dialami oleh Bezos tidak melemahkan kedudukannya sebagai orang yang terkaya di dunia.
Menurut
Business Today, kabar terakhir mengenai total kekayaan yang dimiliki Bezos ini masih memiliki total sekitar US$138 miliar dan diikuti oleh orang terkaya kedua di dunia Bill Gates, yang memiliki kekayaan sekitar US$93 miliar.
(jef/age)