Jakarta, CNN Indonesia --
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menampik pihaknya memegang data
proporsi saham startup di Indonesia termasuk
Tokopedia. Tanggapan itu diberikan terkait laporan yang menunjukkan bahwa saham Tokopedia sebagian besar dikuasai Softbank, operator besar Jepang.
"Data tersebut bukan dari BKPM karena kami tidak memiliki data proporsi saham. Bahkan data yang disampaikan untuk kepentingan internal ke Kepala BKPM adalah data investasi
startup tanpa adanya data proporsi pemegang saham," terang Kasubag Peliputan dan Media BKPM, Iwan Ungsi, pada CNNIndonesia.com, Selasa (11/12) melalui pesan singkat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iwan juga menjelaskan bahwa BKPM menerima pelaporan pendanaan perusahaan melalui mekanisme Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang dilakukan secara berkala.
Jenis Pertanyaan
Dalam formulir I LKPM Tahap Konstruksi yang dikirimkan Iwan, memang tak ada pertanyaan mengenai proporsi saham. Pertanyaan yang perlu diisi, adalah realisasi investasi, realisasi mesin, penggunaan tenaga kerja hingga permasalahan yang dihadapi perusahaan.
Di kolom investasi, hanya berbicara mengenai modal tetap dan modal kerja. Modal tetap berisi pembelian dan pematangan tanah, bangunan atau gedung, mesin/peralatan dan suku cadang.
Kolom sumber pendanaan lebih dalam menanyai tentang realisasi periode pelaporan dan total akumulasi realisasi modal sendiri, laba ditanam kembali dan modal pinjaman.
BKPM mengaku keberatan pihaknya dicatut dalam pemberitaan itu. Pihaknya saat ini tengah mempertimbangkan untuk memprotes KrAsia yang menaikkan berita itu.
"Kita sedang mengkaji apakah perlu untuk melakukan protes ke media terkait yang mencatut nama BKPM," kata Iwan.
(kst/asa)