Jakarta, CNN Indonesia -- Kamera ketiga
Oppo R17 yang menggunakan sensor 3D Time of Flight (ToF) masih belum bisa dipakai pengguna lantaran
software yang belum siap. Padahal Oppo R17 merupakan ponsel tiga kamera pertama besutan produsen ponsel
China itu.
"TOF 3D itu untuk sementara kita belum aktifkan, karena saya merasa teknologi yang terlalu jauh tetapi sudah kita perkenalkan duluan, dan kita masih membuat teknologi itu semakin sempurna," ujar Public Relation Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto usai peluncuran Oppo R17 Pro di kawasan Kamis (3/1).
Sensor 3D TOF ini bisa mendukung teknologi Augmented Reality, sehingga pengguna bisa mengeksplorasi gambar 360 derajat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aryo juga mengatakan sensor 3D ini masih belum dimanfaatkan oleh konsumen. Jadi ia merasa akan sia-sia apabila teknologi tersebut ada tapi tidak digunakan.
"Sebenarnya pada saat awal kita terima fungsi kameranya sudah berjalan, namun keputusan developer untuk belum mengeluarkannya saat ini karena fungsinya belum terlalu digunakan dan teknologinya masih belum sempurna," kata
Oleh karena itu saat ini Aryo hanya bisa berjanji bahwa akan ada pembaruan di perangkat lunak. Akan tetapi, ia sendiri tidak tahu kapan teknologi tersebut bisa hadir di perangkat Oppo.
"Sementara ini fungsinya untuk membantu melihat kondisi cahaya ketika pengambilan foto, nanti akan ada software update kalo misalkan kita siap itu," kata Aryo.
Oppo mendaratkan Oppo R17 Pro yang menjadi versi teranyar ponsel seri R mereka di Indonesia, Kamis (3/1). Ponsel ini mengusung tiga kamera dan teknologi Super Vooc vendor asal China ini membanderol Oppo R17 Pro dengan harga Rp10 juta.
(eks)