Jakarta, CNN Indonesia -- Menggandeng para artis merupakan salah satu cara OPPO agar produk yang dijualnya laris di pasar Indonesia. Meskipun demikian, perusahaan asal Negeri Tirai Bambu tersebut mengatakan bakal mengurangi peran
brand ambassador-nya saat ini.
"Kadarnya mau dikurangin agar lebih tahu produknya. Mereka (artis) sudah cukup membantu kami membuat persona," jelas PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto saat berbincang beberapa waktu lalu.
Aryo menjelaskan upaya penekanan OPPO kepada produknya ini akan dilakukan lewat berbagai sarana, baik itu gambar, visual, dan lain sebagainya. Hal ini juga dilakukan sebagai bentuk penyegaran strategi promosi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami kan enggak mungkin terapkan strategi yang sama terus-terusan. Kami mencoba untuk strategi baru saja," katanya.
Tak hanya
brand ambassador, OPPO juga berniat untuk mengubah image sebagai jagoan
selfie atau swafoto. Pihaknya ingin agar dikenal sebagai perusahaan yang memiliki inovasi dan teknologi.
"F Series dengan
selfie expert itu dibangun 2016 dan akhirnya pada 2018 top of mindnya mencapai goal kami. Tapi waktu Find X itu bukan tujuannya untuk
selfie," jelasnya.
"Find X dibilang hasil fotonya
selfie bagus, ini yang ingin diubah. Oppo itu merupakan perusahaan yang memiliki inovasi dalam teknologi, contohnya mengaplikasikan VOOC
flash charge," ujarnya.
OPPO sendiri mengaku memiliki banyak inovasi untuk kecanggihan ponsel pintar. Hanya saja kerap terbentur masalah manufaktur dan selera pasar.
"Seperti Find X itu sudah dipikirkan dari lama, cuman karena belum ada yang bisa buat (manufakturnya) ya akhirnya baru 2018 baru bisa dibuat," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, OPPO Find X memiliki kamera yang dapat muncul sendiri ketika menjalankan aplikasi kamera. Teknologi tersebut dibuat untuk mengakali penempatan kamera selfie agar layar
smartphone lebih lega.
(prf/vws)