Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah mengumumkan telah membuka
blokir akses internet di sebagian kota dan kabupaten di
Papua dan Papua Barat. Namun Kementerian Komunikasi dan Informatika (
Kemenkominfo) menyebut masih ada beberapa kota yang terkena blokir internet.
Kemenkominfo menyebut kabupaten/kota yang masih diblokir internetnya ini lantaran wilayah itu masih dalam pantauan. Pertimbangan pembukaan akses internet masih akan dievaluasi dalam 1 hingga 2 hari mendatang.
"Akan terus dipantau situasinya dalam 1 (satu) atau 2 (dua) hari ke depan," demikian tertulis dalam siaran pers yang diterima
CNNIndonesia.com, Rabu (4/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut daftar kota/kabupaten yang masih belum mendapat akses internet di Papua.
- Kabupaten Mimika,
- Paniai,
- Deiyai,
- Dogiyai,
- Jayawijaya,
- Pegunungan Bintang,
- Numfor,
- Kota Jayapura,
- Yahukimo dan
- Nabire.
Sementara daftar kota di provinsi Papua Barat yang masih diblokir layanan internetnya adalah.
- Kota Sorong,
- Kabupaten Sorong dan
- Kota Manokwari
Pembukaan akses internet ini dilakukan setelah mempertimbangkan sudah mulai pulihnya kondisi beberapa kabupaten di Papua dan Papua Barat.
Pembukaan akses internet ini dilakukan secara bertahap mulai Rabu (4/9) pukul 23.00 WIT atau pukul 21.00 WIB. Terdapat 19 kabupaten Provinsi Papua dan 10 kabupaten Provinsi Papua Barat yang dibuka akses internetnya.
Berikut daftar kota/kabupaten di Provinsi Papua yang dibuka blokir internetnya.
- Keerom,
- Puncak Jaya,
- Puncak, Asmat,
- Boven Digoel,
- Mamberamo Raya,
- Mamberamo Tengah,
- Intan Jaya,
- Yalimo,
- Lanny Jaya,
- Mappi,
- Tolikara,
- Nduga,
- Supiori,
- Waropen,
- Merauke,
- Biak,
- Yapen, dan
- Kabupaten Sarmi
Sementara 10 kota/kabupaten di Papua Barat yang sudah dibuka akses internetnya adalah:
- Fakfak,
- Sorong Selatan,
- Raja Ampat,
- Teluk Bintuni,
- Teluk Wondama,
- Kaimana,
- Tambrauw,
- Maybrat,
- Manokwari Selatan,
- Pegunungan Arfak
(eks)