Menurut pantauan Dell Technologies, dalam delapan belas bulan terakhir sektor on-demand berkembang pesat, memicu gelombang baru bisnis yang menerapkan data-pertama (data-first) dan data-dari-manapun (data-anywhere).
Namun, masih sedikit atau sekitar 12 persen perusahaan di Asia Pasifik dan Jepang yang telah mengalihkan sebagian besar aplikasi dan infrastruktur TI mereka ke model as-a-Service. Di Indonesia sendiri baru 12 persen.
Meski demikian, perusahaan-perusahaan di Indonesia 65 persen melihat peluang untuk mengembangkan atau mengubah permintaan konsumen, 68 persen yakin as-a-Service bisa membuat perusahaan lebih tangkas dan 64 persen memprediksi perusahaan bisa menyediakan aplikasi dengan cepat dan mudah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Dell Technologies menyebut bahwa meskipun banyak perusahaan mengalami kesulitan, banyak perusahaan di Indonesia yang ingin menciptakan masa depan yang lebih baik.
Sebanyak 54 persen di antaranya berencana menerapkan pembelajaran mesin (machine learning) untuk mengotomatisasi cara mendeteksi data anomali, 58 persen akan beralih ke model data as-a-service.
Selain itu, 55 persen perusahaan berencana melakukan evaluasi menyeluruh kinerja stack mereka agar bisa merancang ulang cara mereka memproses dan menggunakan data dalam satu hingga tiga tahun ke depan.
Dell Technologies mengungkapkan bahwa ada tiga cara yang bisa dilakukan perusahaan agar dapat data menjadi keunggulan:
1. Modernisasi infrastruktur TI untuk bisa langsung memproses data di sumbernya, yaitu di edge. Langkah ini termasuk membawa infrastruktur dan aplikasi perusahaan lebih dekat ke lokasi dimana data perlu diambil, dianalisis, dan ditindaklanjuti - sambil mencegah pertumbuhan data dengan mempertahankan model operasional multi-cloud yang konsisten.
2. Mengoptimalkan saluran data, sehingga data dapat mengalir dengan bebas dan aman saat ditambahkan kemampuan Artificial Intelligence (AI) atau Machine Learning (ML).
3. Mengembangkan software yang menghadirkan pengalaman personal dan terintegrasi yang diinginkan konsumen.
(ryn/fea)