'Coming Soon', Smartfren Gelar 5G di 5 Destinasi Super Prioritas

CNN Indonesia
Rabu, 13 Jul 2022 13:27 WIB
Lima destinasi wisata super prioritas jadi salah satu target layanan jaringan 5G Smartfren yang akan direalisasikan dalam waktu tak lama lagi.
Wisatawan di Puncak Waringin, Labuan Bajo, NTT. Lokasi ini jadi salah satu target layanan 5G Smartfren. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Jakarta, CNN Indonesia --

Smartfren menyasar lima destinasi wisata super prioritas sebagai lokasi layanan jaringan 5G. Hal itu disebut bakal terwujud dalam waktu dekat.

"Beberapa operator menggelar jaringan ini secara komersil, tapi masih di spot tertentu sebagai target marketnya, seperti mal dan lain-lain," ujar Presiden Direktur Merza Facyhs, dalam acara bertajuk 'The Game-Changer in Tech & Digital Sectors', di Jakarta, Selasa (12/7) malam.

"Kami punya target-target tertentu yang bisa jadi satu game changer. Misal, area wisata, lima destinasi super-prioritas," lanjut dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, lima destinasi super prioritas (DSP) itu terdiri dari Danau Toba, Sumatera Utara; Candi Borobudur, Jawa Tengah; Mandalika, NTB; Likupang, Sulawesi Utara; dan Labuan Bajo, NTT.

DSP memakai konsep storynomics tourism, yakni pendekatan pariwisata yang mengedepankan narasi, konten kreatif,living culture, dan menggunakan kekuatan budaya untuk mengenalkan suatu destinasi.

Diharapkan, wisatawan dalam maupun luar negeri tertarik untuk mengunjungi dan menjadikan kelimanya sebagai 'Bali baru'.

Menurut Merza, konsep DSP itu mesti ditunjang oleh sarana yang komplet. Pasalnya, para turis di lokasi itu tentunya memiliki standar tertentu.

"Ini berarti seliruh ekosistem di sana harus menunjang. Percuma kalau transportasinya susah, hotel enggak bener," ujar dia.

"Yang terpenting telekomunikasinya. Mereka (wisatawan) berharap komunikasi bisa tetap lancar, bisnis tetap bisa [saat berwisata]. Kita harus punya IoT-IoT (Internet of Thing, perluasan aplikasi internet) yang merekam itu semua," lanjutnya.

Saat ditanya lebih lanjut destinasi mana yang akan jadi target utama, Merza enggan mengungkapnya karena terkait rahasia perusahaan.

Ia juga menyatakan program itu sudah dijalankan lewat kerjasama dengan Pemerintah dan akan diwujudkan dalam tempo dekat. "coming soon," ucap alumnus Fakultas Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.

Diketahui, Smartfrendan Kementerian Komunikasi dan Informatika sudah pernah menggelar uji coba jaringan 5G dengan menggunakan frekuensi 26 GHz, di Sabang, Jakarta, Kamis (17/6/2021). Untuk frekuensi ini, Smartfren masih menunggu izin dari Pemerintah.

Selain itu, Smartfren juga pernah menggelar tes 5G di kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, beberapa waktu lalu.

Diketahui, jaringan 5G ini memiliki kecepatan unggah dan unduh yang jauh lebih tinggi ketimbang jaringan generasi sebelumnya, yakni 4G dan 3G.

[Gambas:Video CNN]

(tim/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER